Bentuk SDM Berbasis Merit, Polri dan Akademisi Bahas Manajemen Talenta

Staf Sumber Daya Manusia (SSDM) Polri menggelar bedah buku Manajemen Talenta Polri di ruang seminar Fiat Justitia, Gedung Samiaji, Universitas Diponegoro (Undip), Semarang. Kegiatan itu digelar untuk mewujudkan SDM berbasis meritokrasi.

Kegiatan pada Selasa (4/11/2025) itu dihadiri 150 peserta dari kalangan akademisi, praktisi, dan internal kepolisian. Acara tersebut menjadi wadah berbagi pandangan akan pentingnya penerapan pembinaan karakter berbasis meritokrasi di lingkungan Polri.

Asisten Kapolri Bidang SDM, Irjen Anwar, menjelaskan buku tersebut disusun sebagaimana amanah dari undang-undang. Adapun tindak lanjutnya adalah melakukan aksi nyata melalui penyusunan panduan manajemen talenta di lembaga kepolisian.

"Penyusunan buku ini adalah amanah dari undang-undang yang kami tindaklanjuti dengan menyusun buku Manajemen Talenta Kepolisian. Tujuannya adalah untuk menyiapkan pemimpin Polri di masa depan melalui sistem peningkatan karier yang mengimplementasikan merit system," ungkap Anwar dalam keterangan tertulis yang diterima detikJateng, hari ini.

Anwar menegaskan, dengan diterapkannya manajemen talenta menjadi langkah strategis untuk membina karakter yang objektif, berbasis kompetensi, dan mengutamakan integritas. Selain itu, sistem tersebut turut membangun ekosistem kepemimpinan berkelanjutan yang mencerminkan nilai profesionalisme, keadilan, dan pengabdian kepada bangsa dan negara.

Acara tersebut dipandu oleh Kombes Nugroho Ari Setyawan dan Iptu Karina Elisabeth. Adapun narasumber dan penanggapnya adalah Dr. Brasmatia, M.Pd., Dr. Anang Setiyawan, S.H., M.H., serta Dr. Nur Rochaeti, S.H., M.Hum., yang memberikan pandangan akademis untuk memperkaya pemahaman terkait pengelolaan talenta di lembaga kepolisian.

Acara tersebut menjadi ruang dialog antara Polri dan akademisi untuk mengembangkan konsep Manajemen Talenta Polri (MTP) agar relevan dengan kebutuhan organisasi mendatang.

Buku tersebut diharapkan menjadi literatur internal dan referensi ilmiah yang memperkuat sinergi antara Polri dan dunia pendidikan dalam membangun SDM unggul dan berintegritas. Gagasan pembinaan karier berbasis meritokrasi pun disambut positif oleh kalangan akademisi Undip dan Polri.

Melalui acara tersebut, Polri berkomitmen untuk selalu beradaptasi dengan tuntutan zaman. Dengan begitu, Polri sebagai organisasi modern menjadi kuat secara struktur dan memiliki SDM yang unggul.