Mencicip Hangatnya Manyung Kelo Mrico Khas Rembang, Cocok Disantap Saat Hujan

Mencicip Hangatnya Manyung Kelo Mrico Khas Rembang, Cocok Disantap Saat Hujan

Mukhammad Fadlil - detikJateng
Sabtu, 11 Jan 2025 13:57 WIB
Warung kelo mrico, masakan olahan ikan laut yang kaya bumbu rempah khas Rembang. Foto diambil Sabtu (11/1/2025).
Warung kelo mrico, masakan olahan ikan laut yang kaya bumbu rempah khas Rembang. Foto diambil Sabtu (11/1/2025). Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng
Rembang -

Kabupaten Rembang, Jawa Tengah memiliki salah satu kuliner khas yakni Kelo Mrico atau masakan kuah beraroma bumbu rempah merica serta gurih ikan laut. Bumbu rempahnya cocok untuk menghangatkan badan saat hujan.

Kuliner ini memiliki cita rasa yang khas, yakni asam, gurih dan pedas merica. Kuahnya berwarna kuning dari pewarna alami kunyit, menambah selera untuk mencicipinya. Cocok dihidangkan pada saat makan siang, terutama pada momen musim hujan.

Salah satu warung Kelo Mrico yang cukup populer di Rembang adalah milik Yayuk Sulistiani yang berlokasi di Jalan Airlangga. Warung ini ini menyediakan masakan Kelo Mrico setiap harinya. Buka mulai pagi pukul 09.00 sampai sore pukul 15.00 WIB.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Yayuk menjelaskan, masakan Kelo Mrico sendiri merupakan masakan spesial khas pesisir Kota Garam. Kelo Mrico sendiri merupakan masakan berupa olahan ikan laut dengan tambahan buah pepaya muda sebagai pelengkap sayurnya.

"Memang khasnya Rembang. Rasanya asam, gurih, pedas merica. Ikannya bisa pakai semua ikan. Tapi di sini cocoknya pakai ikan sembilang sama manyung. Sayurnya cukup pakai pepaya muda," jelas Yayuk saat ditemui detikJateng di warungnya, hari ini (11/1/2025).

ADVERTISEMENT

Masakan ini sendiri menggunakan campuran berbagai bumbu rempah Nusantara yang dihaluskan kemudian dimasukkan ke dalam kaldu hasil rebusan ikan laut dan pepaya muda.

"Bumbunya itu ya cabai rawit merah (setan), bawang putih, bawang merah, tomat. Kalau rempah-rempahnya ada kunyit, kencur, merica, daun jeruk, ketumbar, jinten, asam jawa. Dihaluskan semuanya baru dimasukan ke kuahnya itu," beber Yayuk.

Di warung milik Yayuk, seporsi masakan Kelo Mrico harganya cukup terjangkau, aman di kantong. Mulai dari Rp 15 ribu sampai Rp 45 ribu untuk tiap porsinya, tergantung ukuran ikannya.

Warung kelo mrico, masakan olahan ikan laut yang kaya bumbu rempah khas Rembang. Foto diambil Sabtu (11/1/2025).Warung kelo mrico, masakan olahan ikan laut yang kaya bumbu rempah khas Rembang. Foto diambil Sabtu (11/1/2025). Foto: Mukhammad Fadlil/detikJateng

Hal itu tentu yang membuat warungnya selalu ramai pelanggan. Per hari kata Yayuk, di warungnya bisa menghabiskan 20 hingga 25 kilo ikan laut untuk dimasak Kelo Mrico.

"Untuk harganya itu daging ekor itu Rp 15 ribu. Kalau kepala mulai Rp 25 ribu untuk yang besar, Rp 45 ribu yang ukuran jumbo. Ramainya itu kalau pas hari kerja, pas makan siang. Sehari kadang 20 kilo sampai 25 kilo itu habis," terang Yayuk.

Salah satu pelanggan setia, Rizki Bahrur Romad, mengaku hampir seminggu sekali makan di Warung 'Kelo Mrico' milik Yayuk.

Menurutnya, Kelo Mrico di sini berbeda, karena aroma dan rasa bumbunya pas. Selain itu yang membuatnya kembali berkunjung yaitu karena harganya terjangkau dan lokasinya strategis.

"Saya hampir seminggu sekali ke sini. Absen terus pokoknya. Karena di sini masakannya enak nikmat, terutama Kelo Mriconya. Harganya juga murah cocok semua kalangan dan lokasi gampang di dalam kota," ujar Rohmad.




(ahr/ahr)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads