.webp)
Banyak kafe kekinian yang saat ini buka di Solo, namun, tak banyak kafe yang juga menyediakan buku. Padahal ngopi cantik sambil membaca buku cukup digemari banyak orang.
Kebanyakan kafe hanya menyediakan working space yang nyaman dengan fasilitas stop contact dan wifi. Meski begitu, masih ada kafe yang menyediakan berbagai macam buku bak perpustakaan.
Berikut ini rangkuman detikJateng terkait 3 book cafe di Solo:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Cafe Bukuku Lawas
Cafe Bukuku Lawas merupakan salah satu tempat nongkrong yang sudah populer di kalangan mahasiswa UNS (Universitas Sebelas Maret) Solo. Tak hanya menyuguhkan banyak menu, namun juga tersedia banyak buku yang membuat kesan bak perpustakaan yang Instagramable.
Berdasarkan pantauan detikJateng ketika mengunjungi Cafe Bukuku Lawas, Kamis (16/11/2023), suasananya terbilang ramai. Apalagi, kafe tersebut memang buka setiap hari dari pukul 15.00 WIB hingga pukul 00.00 WIB dan nyaman untuk mengerjakan tugas bagi para mahasiswa.
Café Bukuku Lawas yang berlokasi tak jauh dari kampus UNS, yaitu di Jalan Guruh No. 26, Ngasinan, Jebres juga menjual buku-buku koleksi mereka. Buku-buku yang diinginkan pengunjung bisa langsung dibayar di tempat ataupun bisa melalui online. Buku-buku yang tersedia di sini memang sangat beraneka ragam dan hampir semua bidang pun ada.
Selain menyediakan beberapa menu kopi, di sini juga ada minuman non-kopi, makanan ringan, hingga makanan berat. Tak perlu khawatir dengan harga, menu di kafe Bukuku Lawas tersedia mulai dari Rp 10 ribu.
2. Arsa Coffee and Library
Sesuai namanya yang menggabungkan kafe dan perpustakaan, Arsa Coffee and Library tak hanya menyuguhkan berbagai menu kopi namun juga menawarkan mini perpustakaan.
Arsa Coffe and Library buka setiap hari selama 24 jam sehingga tak pernah sepi karena tak ada batasan waktu untuk pengunjung. Keramaian itu juga terlihat saat detikJateng berkunjung pada Kamis (16/11/2023).
Terlebih, Arsa Coffee and Library memiliki lokasi yang strategis karena berada di belakang kampus UNS, tepatnya di Jalan Kartika RT. 02/RW.22 Jebres, Surakarta.
Ketika detikJateng menelusuri tiap rak yang ada di sana, buku-buku yang ada di Arsa Coffe and Library tampak beraneka ragam, mulai dari buku-buku sejarah, fiksi, dan non-fiksi pun tersedia. Jika ingin menemukan buku fiksi dan non-fiksi atau bahkan komik bisa detikers temukan di rak tengah.
Selain tersedia beberapa menu jenis kopi, Arsa Coffe and Library juga menyediakan non-kopi seperti teh, milkbased, dan makanan ringan hingga makanan berat. Jika detikers ingin menghemat namun tetap ingin merasakan minuman segar dapat mencoba original tea dengan harga Rp 12 ribu.
3. Lana Seduh dan Singgah
Lana Seduh dan Singgah merupakan sebuah kafe yang memiliki konsep minimalis, bahkan jika detikers tak jeli melihatnya pun tak akan menemukan tempat nyaman ini. Lana Seduh dan Singgah menghadirkan ruangan indoor yang estetik, Instagramable, dan pastinya ada banyak koleksi buku yang siap untuk dibaca oleh pengunjung.
Lana Seduh dan Singgah berada di jalan protokol yang merupakan jantungnya kota Solo, yaitu di Jalan Slamet Riyadi No. 440, Purwosari, Laweyan. Mereka buka setiap hari pukul 09.00 hingga pukul 23.00 WIB .
Berdasarkan pantauan tim detikJateng, Kamis (16/11/2023), koleksi buku di Lana Seduh dan Singgah tersedia di rak tengah dan itu merupakan rak satu-satunya. Terdapat rak panjang empat susun yang menampung banyak buku-buku novel, majalah, hingga buku jadul.
Menu di Lana Seduh dan Singgah mulai dari Rp 12 ribu. Tak hanya menyediakan berbagai jenis kopi, namun juga ada wedang tradisional, es krim, susu, rujak, gado-gado, salad, dan berbagai macam makanan menarik lainnya.
Itulah beberapa kafe di Solo yang hingga kini masih mendukung budaya literasi dengan menyediakan banyak buku. Semoga bermanfaat detikers!
Artikel ini ditulis oleh Nila Handayani peserta Program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom.
(cln/ahr)
