Ternyata Ini Sebab Jogja Sumuk Banget Lur!

Ternyata Ini Sebab Jogja Sumuk Banget Lur!

Adji G Rinepta - detikJateng
Rabu, 19 Apr 2023 16:43 WIB
Pemerintah Kota Yogyakarta bergerak cepat untuk mengantisipasi kerumunan selama malam tahun baru. Salah satunya dengan membuat pagar di Titik Nol Kilometer.
Ternyata Ini Sebab Jogja Sumuk Banget Lur! (Foto: Agus Septiawan)
Yogyakarta -

Cuaca di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) khususnya di Kota Jogja beberapa hari terakhir terasa panas dan membuat gerah alias sumuk. Bahkan, Stasiun Meteorologi YIA mencatat suhu di kota Jogja mencapai 33 derajat celsius. Apa sebabnya?

"Untuk beberapa hari kemarin, suhu tercatat di Kota Jogja mencapai 33 derajat Celcius," ujar Kepala Stasiun Meteorologi YIA, Warjono saat dihubungi wartawan, Rabu (19/4/2023).

Dijelaskan Warjono, cuaca panas yang dirasakan secara umum di DIY ini, salah satunya akibat masuk peralihan dari musim penghujan ke musim kemarau. Meski begitu, Ia menambahkan, tetap ada potensi hujan di beberapa daerah di DIY.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kondisi cuaca di DIY saat ini terasa panas karena secara klimatologis masih dalam masa peralihan di mana bulan depan diprediksi sudah memasuki musim kemarau. Hal ini mengakibatkan pada pagi-siang hari cuaca akan cerah-cerah berawan," jelas Warjono.

"Namun tidak menutup kemungkinan adanya potensi hujan ringan di wilayah DIY khususnya wilayah utara DIY. Selain itu, kecepatan angin permukaan yang tidak kencang dan kelembaban udara yang masih cukup tinggi semakin memicu udara akan terasa lebih panas," lanjutnya.

ADVERTISEMENT

Selain itu, Stasiun Meteorologi YIA juga merinci sebab-sebab cuaca di DIY terasa panas beberapa hari terakhir. Berikut rinciannya:

1. Posisi gerak semu tahunan matahari dan mulai bertiupnya angin monsun kering dari Benua Australia.

2. Jumlah tutupan awan yang cukup sedikit di wilayah DIY seperti terlihat di pantauan citra satelit dan radar sehingga pancaran sinar matahari langsung lebih banyak diteruskan ke permukaan bumi tanpa adanya penghalang awan. Hal ini mengakibatkan di suhu di wilayah DIY akan tinggi berkisar 31-330 Celcius.

3. Kecepatan awan yang cukup lemah berkisar 5 - 18 km/jam dan kelembaban udara yang relatif cukup tinggi berkisar 60 - 70% pada siang hari semakin memicu udara akan terasa lebih panas.




(ams/aku)


Hide Ads