Budayawan Emha Ainun Najib atau Cak Nun menjadi sorotan usai mengibaratkan Jokowi sebagai Firaun. Nama Cak Nun kini menjadi salah satu trending topic di Twitter.
Pantauan detikJateng, Rabu (18/1/2023), pukul 15.30 WIB, nama Cak Nun berada di posisi keempat Indonesia trends. Ada beragam repons netizen terkait kasus Cak Nun yang mengibaratkan Jokowi Firaun itu.
Beberapa netizen menyoroti Cak Nun yang mengaku kesambet ketika mengibaratkan Firaun. Banyak yang mengaku kecewa dengan pernyataan Cak Nun. Berikut di antaranya:
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya dulu senang baca puisi-puisi telegius Cak Nun.
Dan saya suka baca narasi dia di majalah Panji Masyarakat.
Cukup betbobot.
Tapi akhir-akhir ini sejak dia salah pergaulan.
Narasi dia semakin hari semakin kacau penuh dgn kebencian.
Virus kadrun telah mempengaruhi hidupnya," cuit akun @yah*** sembari menyertakan foto Cak Nun berwarna hitam putih.
"Itulah hebatnya Pak Jokowi, bisa membuat Cak Nun kesambet πβΊ," cuit akun @dwi***.
"Cak Nun, berterima kasihlah pd netizen +62 yg telah memviralkan video Anda soal Fir'aun, karena kalau gak viral blm tentu Anda mau minta maaf.
Oh ya, kenapa saat mencerca org lain secara eksplisit menyebut namanya, tapi saat meminta maaf gak menyebut nama orang yg dicerca ? π€," cuit akun @yus***.
Di antara kritik tersebut, ada pula dukungan kepada Cak Nun. Dukungan kepada Cak Nun ini pun disertakan pernyataan tokoh lain yang juga menyinggung Firaun.
"I love you Cak Nunπ," ucar akun @han***.
"Pendukung Ganjar terbiasa hina Anies dg sebutan FIRAUN giliran disenggol dikit Cak Nun langsung kelojotan..
Retweet keras gaes biar pada tau kelakuan buzzer peliharaan!!," cuit akun @ek*** sembari menyertakan tangkapan layar beberapa akun yang mengkritik Cak Nun ini.
"Yes cak nun rules," cuit akun @feb***.
Cak Nun Ibaratkan Jokowi Firaun
Mengutip CNN Indonesia, potongan video ceramah Cak Nun menyebut Jokowi sebagai Firaun dan Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Haman viral.
"Hasil pemilu mencerminkan tingkat kedewasaan dan tidak rakyatnya. Betul tidak? Bahkan juga algoritma pemilu 2024. Kan, enggak mungkin menang, wis sa ono sing menang saiki," kata Cak Nun dalam potongan video tersebut.
"Karena Indonesia dikuasai oleh Firaun yang namanya Jokowi, oleh Qorun yang namanya Anthony Salim dan 10 naga. Terus Haman yang namanya Luhut," tambahnya.
Cak Nun menilai seluruh sistem dan instrumen politik di Indonesia sudah dipegang oleh Firaun, Haman dan Qorun.
"Negara kita sesempurna dicekel oleh Firaun, Haman, dan Qorun. Itu seluruh sistemnya, seluruh perangkatnya, semua alat-alat politiknya sudah dipegang mereka semua. Dari uangnya, sistemnya, sampai otoritasnya, sampai apapun," kata Cak Nun dalam potongan video tersebut.
Selengkapnya di halaman berikut.
Cak Nun Ngaku Kesambet
Ucapan Cak Nun yang mengibaratkan Jokowi adalah Firaun menuai sorotan. Dalam video yang diunggah YouTube CakNun.com, Cak Nun mengaku heran dia bisa mengucapkan soal Firaun, Qarun, dan Haman. Padahal awalnya dia membahas soal ruh.
"Saya sendiri yang diberi ujian oleh Allah, jadi ketika sedang indah-indahnya Maiyah, ketika sedang puncak-puncaknya hidayah Allah menabur ke Maiyah, itu saya sendiri yang keblondrok artinya saya dikasih ujian oleh Allah luar biasa," kata Cak Nun dalam video di acara Mocopat Syafaat dan Tawashshulan
17 Januari 2023 di Tamantirto, Kasihan, Bantul, DIY, dikutip detikJateng.
"Meneng-meneng aku ki ngomong hal Firaun (diam-diam saya itu ngomong hal Firaun), coba. Dan itu saya kesambet, yo. Kuwi aku ra duwe rencana moro-moro cangkemku mak pecotot (Itu saya tidak ada rencana tahu-tahu mengucap) Firaun, Haman, Qarun. Itu itu di luar rencana saya dan sama sekali di luar kontrol saya, maka saya tadi saya bikin video sama Sabrang judulnya Mbah Nun Kesambet," lanjutnya.
Cak Nun menjelaskan kesambet yang dimaksud adalah peristiwa dirasuki sesuai yang berasal dari Allah. Dalam video lainnya, Cak Nun mengaku telah disidang oleh keluarganya karena momen kesambet itu.
"Saya barusan disidang sama keluarga, dihajar, pokoke digoblok-goblokke, disalah-salahke. Kenapa digoblok-goblokke? Karena saya mengucapkan yang seharusnya tidak saya ucapkan," kata Cak Nun dalam video tersebut.
Cak Nun pun bersyukur diberi keluarga yang menyayanginya sehingga mengingatkan ketika dia salah. Oleh karena itu, Cak Nun meminta maaf kepada Allah dan pihak yang terdampak akibat pernyataannya.
"Saya minta maaf kepada semua yang terciprat menjadi tidak enak, menjadi menderita atau menjadi apapun oleh ucapan saya itu," ucap Cak Nun.