Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto buka suara terkait tidak diundangnya Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo dalam pertemuan kader partai dengan Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri di Solo. Apa katanya?
Seperti diketahui, dalam pertemuan itu Megawati memanggil Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo.
"Itu biasa, kadang ibu dengan Pak Rudy, ibu juga dengan Walkot Solo, kadang dengan Pak Ganjar. Tidak ada persoalan," kata Hasto saat ditemui wartawan di University Hotel, Sleman, Kamis (15/12/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Menurut Hasto, pertemuan Megawati dengan kepala daerah dari PDI Perjuangan merupakan hal rutin dilakukan.
"Karena setiap kepala daerah kan ibu juga datang ke Kota Solo tidak datang ke Semarang, ke provinsi, sehingga dialognya adalah dengan Mas Gibran dan Pak Rudy," ucapnya.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri sempat memanggil sejumlah kader PDIP saat berada di Kota Solo. Kader yang dipanggil yakni Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka dan Ketua DPC PDIP Solo FX Hadi Rudyatmo.
Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengungkap tidak ada Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, yang juga kader PDIP, dalam pertemuan tersebut. Gibran menyebut Ganjar langsung hadir di bandara saat momen mengantar Megawati pulang ke Jakarta.
"Pak Ganjar kebetulan Beliau langsung ke Bandara," kata Gibran ditemui di Balai Kota Solo, Selasa (13/12).
Mengenai pertemuan tersebut, Gibran meminta untuk mengartikan sendiri. Dirinya hanya mengatakan bahwa pertemuan tersebut terjadi sebelum Megawati kembali ke Jakarta.
"Diartikan sendiri aja pertemuan itu, Pak Sekjen (Hasto Kristiyanto), Pak Ketua DPC (FX Rudy), Bu Ketua Umum (Megawati), Bu Ketua DPR RI (Puan Maharani) karo aku (dan saya). Diartikan sendiri aja," kata dia.
Gibran menegaskan bahwa pertemuan dengan petinggi partai itu tidak membahas mengenai Pilpres maupun Pilgub 2024.
"Nggak ada, aku ora tau (nggak pernah) ngomong Pilpres," ujarnya.
(apl/sip)