Ada Bom Bandung Jelang Pernikahan Kaesang, Danrem: Pengamanan Dimaksimalkan

Ada Bom Bandung Jelang Pernikahan Kaesang, Danrem: Pengamanan Dimaksimalkan

Jauh Hari Wawan S - detikJateng
Rabu, 07 Des 2022 17:45 WIB
Danrem 072/Pamungkas Brigjen Puji Cahyono di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (7/12/2022).
Danrem 072/Pamungkas Brigjen Puji Cahyono di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Rabu (7/12/2022). Foto: Jauh Hari Wawan S/detikJateng
Sleman -

Berkaitan dengan peristiwa bom bunuh diri di Kota Bandung pagi tadi, Danrem 072/Pamungkas Brigjen Puji Cahyono mengatakan pengamanan acara pernikahan Kaesang Pangarep dengan Erina Sofia Gudono akan berlangsung maksimal. Ada lima titik yang menjadi prioritas.

Menurut Puji, pengamanan maksimal itu dilakukan di berbagai lokasi. Meliputi lokasi dan rute yang akan digunakan rombongan VVIP.

"Ada lima titik, Ambarrukmo, kediaman (Erina), Sheraton, rute, termasuk Gedung Agung," kata Puji usai apel gelar pasukan dalam rangka pengamanan VVIP tahun 2022 di Stadion Maguwoharjo, Rabu (7/12/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setiap pengamanan dilaksanakan secara maksimal jadi semua kemungkinan terjadi itu sudah diantisipasi," imbuh Puji.

Puji mengatakan, pihaknya bersama Polri telah melakukan langkah antisipasi. "Kita TNI dan Polri sudah sepakat untuk menjaga ketertiban di wilayah Yogyakarta," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Mengenai jumlah personel yang disiapkan untuk pengamanan pernikahan Kaesang, Puji enggan membeberkan. Namun, dia menyebut personel yang diturunkan sudah sesuai prosedur tetap (protap).

"Personel yang disiapkan sudah sesuai protap. Jadi berapa kegiatan berapa titik sesuai dengan (protap). Ini sudah ketentuan. Cukup untuk pengamanan," jelasnya.

Di sisi lain, Puji menyebut rekayasa lalu lintas telah dikoordinasikan dengan jajaran Polda DIY. Termasuk juga untuk kemungkinan melakukan buka tutup jalur.

"Dilihat situasi, jika lancar berjalan terus. Kalau ada crowded sedikit ya mungkin dialihkan, buka tutup," kata Puji.

"Intinya agar semua jalur yang dilalui tidak ada masalah. Kita mohon doa, masyarakat Yogyakarta sudah paham lah karena sering kedatangan tamu dan orangnya baik-baik," pungkasnya.




(dil/ahr)


Hide Ads