Polisi Cuit Tak Pantas soal Kanjuruhan di Akun Polsek Srandakan Disidang Etik

Polisi Cuit Tak Pantas soal Kanjuruhan di Akun Polsek Srandakan Disidang Etik

Aditya Mardiastuti - detikJateng
Senin, 03 Okt 2022 17:27 WIB
ilustrasi gadget
Ilustrasi gadjet. (Foto: thinkstock)
Bantul -

Cuitan Twitter Polsek Srandakan terkait tragedi Kanjuruhan Malang ternyata dilakukan mantan adminnya yang masih berdinas di Polsek Srandakan. Polisi tersebut menjalani sidang etik atas perbuatannya.

"Kami tentunya akan melakukan proses disiplin atau kode etik atas pelanggaran dan dilakukan penahanan ditempat khusus," kata Kasi Humas Polres Bantul Iptu I Nengah Jeffry lewat pesan singkat, Senin (3/10/2022).

Jaffry belum memerinci soal lokasi penahanan polisi berinisial TH itu. Pihaknya mengaku masih menunggu putusan sidang.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Menunggu putusan oleh komisi sidang etik," jawab Jeffry.

Saat diperiksa tim siber Polda DIY, yang bersangkutan mengakui adanya kelalaian. Oknum polisi itu mengaku tidak sengaja berkomentar menggunakan akun Polsek Srandakan.

ADVERTISEMENT

"Anggota tersebut tidak sengaja dan tidak sadar memberikan komentar dengan menggunakan akun. Anggota tersebut sebelumnya pernah menjadi admin akun resmi Polsek Srandakan," terang Jeffry.

Pihaknya pun meminta maaf atas kelalaian yang dilakukan anggotanya. Pihaknya mengimbau jajarannya agar bijak bermedsos.

"Kami juga telah mengingatkan kembali kepada para pemegang akun medsos dan anggota Polres Bantul beserta jajaran untuk lebih bijak dalam bermain medsos terutama dalam mengakses akun resmi," tutupnya.




(sip/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads