Ojol Dikeroyok di Babarsari, Polisi Pastikan Tak Terkait Kerusuhan

Ojol Dikeroyok di Babarsari, Polisi Pastikan Tak Terkait Kerusuhan

Jauh Hari Wawan S. - detikJateng
Jumat, 08 Jul 2022 16:16 WIB
Polsek Depok Barat merilis jukir yang mengeroyok driver ojol dan seorang warga.
Polsek Depok Barat merilis jukir yang mengeroyok driver ojol dan seorang warga. (Foto: Jauh Hari Wawan S/detikcom)
Sleman -

Polisi memastikan pengeroyokan yang menimpa seorang driver ojek online (ojol) dan seorang warga di Babarsari, Depok, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tidak berkaitan dengan kerusuhan pada awal pekan kemarin. Kasus pengeroyokan yang terjadi pada Selasa (5/7) itu murni karena kedua belah pihak nyaris tabrakan.

"Ini tidak ada kaitannya dengan (rusuh) di Babarsari," kata Kanit Reskrim Polsek Depok Barat Iptu Mateus Wiwit di Mapolsek Depok Barat, Jumat (8/7/2022).

Wiwit juga memastikan para pelaku yang ditangkap juga tidak terkait dengan kelompok-kelompok yang terlibat dalam kerusuhan Babarsari.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tidak, sama sekali tidak ada kaitannya. Cuma peristiwanya memang bertepatan dengan satu lokasi yakni di Babarsari saja," ucapnya.

"Tapi kemarin karena masyarakat masih dalam keadaan traumatik peristiwa itu sehingga sangat merespons adanya kejadian ini sehingga menjadi viral," imbuh dia.

ADVERTISEMENT

Mateus menyampaikan pengeroyokan itu terjadi saat korban berinisial AP sedang mencari alamat restoran sesuai pesanan di aplikasi. Saat korban sudah menemukan resto, tiba-tiba ada pengendara sepeda motor yang hampir menabrak korban.

"Para pelaku ini naik motor hampir bertabrakan sehingga menimbulkan kesalahpahaman dan membuat pelaku emosi dan mengeroyok korban," ujar Mateus.

Saat terjadi keributan itu, korban inisial M sedang berada di seberang jalan tepat di depan lokasi keributan. Ia diam-diam merekam penganiayaan itu. Namun, salah seorang pelaku mengetahui dan tidak terima telah direkam.

Para pelaku pun menghajar M dan ponsel yang digunakan M untuk merekam juga sempat diambil pelaku.

Seperti diberitakan sebelumnya, Kapolsek Depok Barat AKP Mega Tetuko menjelaskan tiga pelaku yang diamankan yakni IJG, MRF, TPP. Sementara satu orang lagi masih buron yakni inisial F yang masih di bawah umur.

Adapun kejadian pengeroyokan itu terjadi pada Selasa (5/7) malam sekitar pukul 21.00 WIB.

"Pada saat terjadi, kami lebih dulu menolong korban baru kita olah TKP, memeriksa saksi dan akhirnya kita bisa ungkap terkait kejadian ini dan beberapa pelaku sudah kami amankan," kata Mega di Mapolsek Depok Barat, hari ini.




(apl/sip)


Hide Ads