.webp)
Tebing setinggi 50 meter longsor menimpa warga di Kalurahan Gerbosari, Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Warga yang sedang mencari rumput itu tewas usai tertimbun material tanah dan batu.
Peristiwa tanah longsor ini terjadi di Dusun Pengos A, Kalurahan Gerbosari, Kapanewon Samigaluh, siang tadi. Saat kejadian, dua orang warga setempat, yaitu Astho Supriyo Asmoro (50) dan Sujidi (50) sedang melintas di bawah tebing.
"Informasi awal korban pulang dari mencari rumput, sekitar jam 10-an dia pulang lewat jalan pintas sini, tiba-tiba korban tertimpa tanah longsor bebatuan," ungkap anggota TRC BPBD Kulon Progo, Sungkowo saat ditemui di lokasi longsor, Rabu (1/6/2022) sore.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kondisi tebing sebelumnya memang sudah retak," imbuhnya.
Sungkowo mengatakan insiden itu menewaskan korban Astho. Sedangkan korban satunya, yakni Sujidi berhasil selamat.
"Korban tewas di lokasi kejadian. Sedangkan yang satu berhasil selamat dan tidak ada luka sedikitpun," ujarnya.
Sungkowo mengatakan proses evakuasi korban dilakukan secara manual. Warga dan tim relawan terlebih dulu menyingkirkan bebatuan yang menimbun tubuh korban.
"Proses evakuasi di bebatuan sana, karena gak ada alat untuk evakuasi, warga dan saksi menyingkirkan bebatuan dulu," ucapnya.
Sungkowo mengatakan berdasarkan keterangan warga sekitar, korban memang sering beraktivitas di sekitar lokasi kejadian yang berjarak sekitar 700 meter dari rumahnya. Biasanya mencari rumput untuk pakan ternak.
"Korban memang sering mencari rumput untuk pakan ternak di sini," jelasnya.
Sementara itu Kepala Pelaksana BPBD Kulon Progo, Joko Satyo Agus Nahrowi mengatakan berdasarkan pantauan di lokasi, tinggi tebing yang longsor mencapai 50 meter dan kemiringan di atas 80 derajat. Kawasan tersebut juga masuk daerah rawan tanah longsor.
"Tebing itu memang rawan longsor karena ketinggiannya di atas 80 persen. Untuk tingginya sekitar 50 meter," ucapnya.
(aku/dil)
