Corona Mereda, Sekolah di Kulon Progo Mulai PTM 100 Persen

Corona Mereda, Sekolah di Kulon Progo Mulai PTM 100 Persen

Jalu Rahman Dewantara - detikJateng
Rabu, 30 Mar 2022 13:06 WIB
Kepala Disdikpora Kulon Progo, Arif Prastawa
Kepala Disdikpora Kulon Progo, Arif Prastawa (Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJateng)
Kulon Progo -

Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengizinkan sejumlah sekolah untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) dengan kapasitas 100 persen. Kebijakan ini diambil menyusul tren kasus COVID yang menurun beberapa pekan terakhir.

"Sejak ada penurunan kasus, sekarang mayoritas sekolah khususnya SD dan SMP di sini sudah bisa PTM 100 persen," ucap Kepala Disdikpora Kulon Progo, Arif Prastawa, saat dimintai konfirmasi, Rabu (30/3/2022).

Arif menerangkan saat ini sebagian besar SD sudah bisa melaksanakan PTM 100 persen. Sementara untuk PTM 100 persen di tingkat SMP sudah dilakukan oleh 25 sekolah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Sebagian besar SD sudah PTM 100 persen, terutama siswa yang jumlah siswanya dalam satu kelas kurang dari 20 anak. Untuk SMP, jumlah yang PTM 100 persen ada sekitar 25 sekolah dari total 65 jumlah sekolah secara keseluruhan," ujarnya.

Khusus untuk tingkat PAUD, Disdikpora belum mengizinkan pelaksanaan PTM 100 persen. Alasannya siswa PAUD kesulitan memahami protokol kesehatan karena faktor usia yang masih anak-anak.

ADVERTISEMENT

"Ya, khusus untuk PAUD masih PTM 50 persen," ucapnya.

Arif mengatakan untuk mengantisipasi adanya pelanggaran prokes di sekolah yang sudah melaksanakan PTM 100 persen, pihaknya bakal mengetatkan pemantauan. "Pemantauan tetap dilakukan berkoordinasi dengan satgas di masing-masing sekolah," ujarnya.

Kasus Corona di Kulon Progo mereda

Merujuk data Satgas COVID-19 setempat, jumlah kasus di Kulon Progo cenderung menurun setiap harinya. Rata-rata ada sekitar 50 hingga 100 orang yang dinyatakan sembuh dari infeksi Corona. Pada Sabtu (26/3) kemarin misalnya jumlah yang sembuh sebanyak 64 orang, lalu pada Senin (28/3) ada 94.

"Untuk pada Selasa (29/3) terlaporkan bahwa yang selesai isolasi sebanyak 98," ucap Juru Bicara Satgas COVID-19 Kulon Progo, Baning Rahayujati.

Sementara kasus baru yang terlapor per harinya terpantau menurun drastis. Jika sebelumnya bisa mencapai lebih dari 100 kasus per hari, kini hanya di kisaran 20-an.

Hal ini bisa dilihat dari kasus baru pada Sabtu (26/3) kemarin sebanyak 24. Kemudian sempat naik di hari berikutnya sebanyak 35. Lalu turun jadi 11 kasus pada Senin (28/3) dan data terakhir ada kasus baru sebanyak 19 pada Selasa (29/3) kemarin.

"Dengan demikian kasus aktif per kemarin sebanyak 395 dan kasus meninggal dunia 82," terang Baning.




(ams/mbr)


Hide Ads