ABG Kulon Progo Terciduk Vandalisme, Dihukum Cat Ulang Tembok

ABG Kulon Progo Terciduk Vandalisme, Dihukum Cat Ulang Tembok

Jalu Rahman Dewantara - detikJateng
Senin, 14 Mar 2022 14:18 WIB
ABG yang terciduk vandalisme di Kapanewon Lendah, Kulon Progo dihukum cat ulang.
ABG yang terciduk vandalisme di Kapanewon Lendah, Kulon Progo (Foto: Jalu Rahman Dewantara/detikJateng)
Kulon Progo -

Warga di Kalurahan Bumirejo, Kapanewon Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) menciduk sekelompok remaja yang melakukan aksi vandalisme di lingkungan mereka. Para pelaku dihukum mengecat ulang tembok yang jadi sasaran vandalisme sebagai efek jera.

Aksi vandalisme ini dilakukan oleh sekelompok remaja yang mayoritas masih duduk di bangku SMP. Peristiwa itu bermula ketika dua orang pelaku datang berboncengan mengendarai sepeda motor ke lokasi yaitu sebuah gang rumah warga di Dusun Bangeran, Bumirejo, Lendah, pada siang bolong.

Salah satu pelaku kemudian turun dari motor lalu mencorat-coret tembok menggunakan cat semprot. Tuntas melancarkan aksinya, dua remaja itu pun kemudian meninggalkan lokasi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun aksi mereka sudah direkam oleh warga setempat dan disebar. Berbekal video sebagai barang bukti, warga bersama polisi setempat mencari keberadaan para ABG tersebut. Tak lama kemudian dua pelaku ditangkap.

Dari hasil penangkapan dibantu petugas Bhabinkamtibmas setempat, terkuak selain keduanya, ada sejumlah ABG lain yang turut melakukan aksi vandalisme di daerah tersebut.

ADVERTISEMENT

Salah satu warga setempat, Sunardi mengatakan warga sudah mengintai pergerakan para pelaku vandalisme di daerah ini sejak lama. Para pelaku sudah berulang kali melakukan aksinya hingga meresahkan masyarakat.

"Sudah lama itu diintai itu, tapi nggak pernah tahu. Selain di sini (aksi vandalisme) sudah dilakukan di beberapa tempat kaya di gapura, persawahan sampai bangunan SMP," ujar Sunardi saat dimintai konfirmasi di lokasi aksi vandalisme, Kulon Progo, Senin (14/3/2022)

"Baru kali ini bisa ketangkap," sambungnya.

Ditemui di lokasi yang sama, Bhabinkamtibmas Bumirejo, Aiptu Marsudi, mengatakan aksi para ABG itu sudah meresahkan masyarakat Bumirejo. Terutama bagi pemilik bangunan yang temboknya jadi sasaran vandalisme.

"Wah ini sudah lama berlangsungnya, setelah sekian lama berlangsung tidak pernah ketahuan dan baru ini ketahuannya. Jadi lokasi yang sudah dicat bagus-bagus sudah dicoret-coret lagi, dan biasanya kejadiannya itu malam, nah ini kemarin siang hari," ujarnya.

Sebagai hukumannya, para pelaku diminta mengecat ulang tembok sasaran vandalisme. Bagi Marsudi hukuman ini sebenarnya kurang berat. Meski begitu, ia tidak mempersoalkannya karena yang terpenting bisa jadi efek jera. Terhadap mereka polisi juga melakukan pemantauan agar tidak melakukan aksi serupa.

"Sebenarnya ya belum. Tapi harapan kita dengan seperti ini biar ada efek jera, supaya tidak dilakukan kembali, karena wajah mereka sama rekan-rekan termonitor jadi mungkin biar malu lah istilahnya," ucapnya.




(ams/ahr)


Hide Ads