Seorang ibu rumah tangga di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah, terbilang sukses menjadi agen bank. Sebab bermodal menjadi agen bank milik BUMN, dia bisa mencukupi keluarganya hingga membuka usaha kuliner.
Dia adalah Siti Qomariah (39) warga Dukuh Ngelo RT 4 RW 3, Desa Karangrowo, Kecamatan Undaan. Ibu dua anak itu membuka agen bank di rumahnya yang diberi nama Amira Olshop.
Pantauan detikJateng, Siti tengah sibuk melayani warga yang tengah bertransaksi di atas mejanya. Salah satu warga itu mengambil uang tarik tunai.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain menjadi agen bank, Siti juga memiliki toko dan kios kuliner di rumahnya. Bahkan kios kuliner sudah buka cabang di daerah Wates Undaan.
Siti bercerita awalnya dia berjualan kecil-kecilan secara online pada tahun 2015.
"Awalnya berjualan kecil-kecilan, terus kenal sama Pak Fauzi ditawari menjadi agen BRILink, awalnya tidak dapat EDC, terus berjalan waktu terus dapat mesin, itu awal tahun 2015 menjadi agen," kata Siti kepada detikJateng ditemui di lokasi, Kamis (18/4/2024).
Menurut dia, banyak warga yang memilih menggunakan jasa agen bank miliknya daripada harus langsung ke bank. Kata dia, transaksi di agen bank lebih mudah dan cepat. Per hari ada puluhan orang transaksi di kiosnya.
"Transaksi banyak, ambil uang, tarik tunai, bayar listrik, bayar PAM, kebanyakan setor pinjaman angsuran," ujarnya.
Dari menjadi agen bank itulah, Siti terbantu dan bisa mengembangkan usahanya di rumah. Seperti toko yang semula sederhana dan online, kini dia telah memiliki toko sembako yang berkembang.
Tak hanya itu, Siti juga membuka warung kuliner jajanan. Dia sekarang dibantu lima orang pekerja.
"Manfaat banyak, seperti membantu ekonomi, membuat buka usaha toko seperti sekarang, sebelumnya ada tenaga bantu sekarang sudah ada bantu, ada lima tenaga bantu," terang dia.
Tidak hanya itu, suaminya yang semula merantau bekerja ke Jakarta kini membantu dia di rumah mengelola usahanya menjadi agen bank dan usaha kuliner.
"Terus suami awalnya merantau di Jakarta, berkat modal menjadi agen BRILink suami sekarang di rumah bantu kelola usaha di rumah," kata Siti.
"Kayak kuliner makanan, pesanan jajanan, buka cabang kuliner jajanan di Wates Undaan," dia melanjutkan.
Siti juga bersyukur karena usahanya bisa berkembang pesat. Apalagi bisa menyekolahkan kedua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah dasar dan menengah pertama.
"Anak dua, baru kelas 1 MTs dan MI kelas 3. Alhamdulillah terbantu bisa nyekolahkan anak juga," jelasnya.
Suami Siti, Zainal Rois (42) mengaku bersyukur usaha istrinya menjadi agen bank berkembang pesat. Kini dia pun tidak perlu merantau ke luar daerah. Zainal sekarang fokus membantu mengembangkan usaha istrinya di rumah.
"Sejak awal nikah dulu sudah bekerja merantau, tapi setelah ada tambahan modal menjadi agen BRILink tiga tahunan ini di rumah. Bantu istri, sangat membantu kehidupan keluarga kami," terang Zainal di lokasi.
Sementara itu dari data Bank Rakyat Indonesia (BRI) Cabang Kabupaten Kudus, warga yang terdaftar menjadi agen bank ada 1.867 orang per Maret 2024.
(rih/dil)