.webp)
Penjabat (Pj) Bupati Banyumas, Hanung Cahyo Saputro tak menyangka mendapat panggilan video dari warganya yang tinggal di Grumbul Karet, Kelurahan/Kecamatan Sumpiuh. Panggilan telepon itu menyampaikan jika warga Grumbul Karet kebanjiran.
Panggilan video itu masuk ke gawainya pada pukul 04.00 WIB dini hari. Kebetulan saat mendapat telepon itu, Hanung sudah terbangun dan melihat ada nomor asing yang masuk ke ponselnya. Tak pikir lama, ia langsung mengangkat panggilan itu.
"Halo Pak Bupati, masih tidur ya? Ini rumah saya kebanjiran nggak bisa tidur. Kok bapak masih enak-enakan tidur," kata Hanung menirukan percakapan dengan seorang ibu yang kebanjiran saat audiensi dengan tim detikJateng, belum lama ini.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia tak menyangka bakal kena semprot oleh warganya. Tudingan ia masih tidur langsung dibantah karena memang saat itu dirinya sudah terbangun.
"Pripun bu? Mboten ini saya sudah bangun. Ya oke segera saya ke sana. Ditunggu nggih," jawab Hanung dalam dialog tersebut.
Tak pikir lama, ia kemudian ke lokasi untuk memastikan kondisi di lokasi. Bukan tanpa sebab, daerah Grumbul Karet memang setiap tahunnya menjadi 'langganan' banjir. Sebab, kerap kali saat hujan intensitas tinggi tanggul Sungai Angin di wilayah setempat jebol.
"Ternyata memang benar kondisinya seperti itu. Saya langsung menghubungi BBWSO buat kirim alat berat biar kondisi tanggul jebol bisa cepat tertangani," terangnya.
Permasalahan lain yang pernah dihadapi Hanung yaitu saat mendapat keluhan dari warganya yang kesulitan mencari kerja. Tapi lama-kelamaan malah wanita tersebut curhat permasalahan keluarga.
"Awalnya itu ada cewek telepon curhat minta dicarikan pekerjaan. Tapi kok lama-kelamaan malah curhat masalah keluarga. Katanya dia tidak dikasih duit sama suaminya," ungkap Hanung.
Selain itu, selama menjabat sejak September tahun lalu, Hanung mengaku kerap menginap di rumah warga. Hal ini sebagai cara Hanung mendengarkan keluhan langsung dari masyarakat.
"Saya itu sering banget nginap di rumah warga. Itu memang masuk program saya. Jadi bisa ikut merasakan dan mendengarkan langsung apa yang dirasakan warga," ujarnya.
Hanung juga sering menengok warga yang sedang sakit parah. Untuk program yang satu ini, ia mencari informasi keluhan warga melalui media sosial miliknya ataupun nomor WhatsApp yang ia kelola sendiri.
"Saya juga sering njenguk warga yang sakit. Kaya kemarin itu, ada petugas KPPS yang sakit saya jenguk ke rumahnya ataupun ke rumah sakit," pungkasnya.
(ams/apu)
