Ganjar Ingin Anak Kebutuhan Khusus Temukan Bakat Terpendam di SPKh

Jakarta - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo melakukan kunjungan ke Sekolah Pendidikan Khusus (SPKh) Negeri Karanganyar, Kabupaten Kebumen. Kunjungan tersebut bertujuan untuk melihat secara langsung proses pembelajaran anak-anak berkebutuhan khusus.

"Tadi lihat mereka diajari membuat recycle, kertasnya dibuat gambar, membuat batik, bagaimana anak-anak melatih motoriknya ya sesuai kebutuhan," kata Ganjar dalam keterangan tertulis, Selasa (15/11/2022).

SPKh menghadirkan dua jenjang pendidikan yakni SMP dan SMA. Para siswa diajarkan tidak hanya sebatas baca, tulis, dan menghitung saja. Namun turut diajarkan kemampuan lain seperti membatik, mewarnai, menggambar, hingga memanfaatkan kertas daur ulang.

Ganjar menjelaskan kehadiran dirinya ke sekolah tersebut untuk memberikan semangat dan motivasi kepada anak-anak. Sehingga mereka dapat terpacu dalam mencari bakat terpendam yang dimiliki.

"Tak sedikit anak-anak sekolah berkebutuhan khusus yang memiliki kemampuan seperti berkesenian dan berolahraga yang harus diasah untuk memaksimalkan kemampuannya," tutur Ganjar.

Seperti halnya Martin dan Jason, dua anak berkebutuhan khusus yang dilibatkan Ganjar untuk menggambar dan mendesain jersey official Tour de Borobudur 2022 kemarin.

"Ini perlu diperhatikan, kadang-kadang kita menemukan mereka mempunyai talenta khusus, mungkin seni, mungkin olahraga. Sehingga dalam event-event yang sifatnya nasional, internasional, kita sering juara," ujar Ganjar.

Pihaknya bersama pemerintah kabupaten dan kota di Jawa Tengah bakal terus memberikan perhatian serta pemantauan kepada sekolah anak berkebutuhan khusus.

"Sekolah-sekolah seperti ini menjadi perhatian saya untuk kemudian Pemprov, Pemkab, punya perhatian kepada mereka," tutup Ganjar.