Dilansir detikSulsel Senin (14/7/2025), penganiayaan ini terjadi di rumah korban di Jalan Kawerang, Kelurahan Manurunge, Kecamatan Tanete Riattang pada Sabtu (12/7) sekitar pukul 15.00 Wita. Keduanya awalnya melakukan hubungan seks sekitar pukul 09.00 Wita.
"Pagi-pagi itu kejadiannya (berhubungan). Kemudian pelaku tidak langsung dibayar," ujar Kanit Reskrim Polsek Tanete Riattang AKP Henri Aswan kepada detikSulsel, Minggu (13/7).
KT kemudian sempat meninggalkan korban, dan kembali lagi ke rumahnya sekitar sore hari. Namun, korban rupanya tidak juga memberikan uang seperti yang disepakati. Malah, korban hendak memberikan pelaku sebuah ulekan.
"Dia datang lagi minta upah, namun tidak dikasih. Pelaku meminta terus, dan hanya akan dikasih ulekan oleh korban, sehingga pelaku langsung memukulnya menggunakan balok," sebutnya.
Henri melanjutkan, pemukulan tersebut mengakibatkan korban menderita luka serius dan dirawat di Rumah Sakit M Yasin. Sementara pelaku langsung diamankan di kantor polisi.
"Korban mengalami luka robek di bagian kepala sebelah kanan dan di beberapa bagian tubuh lainnya, Korbannya masih dirawat di rumah sakit. Sedangkan pelaku diamankan di Mapolsek Tanete Riattang untuk proses penyelidikan lebih lanjut," jelasnya.
Henri menjelaskan, pihaknya belum mengetahui bagaimana hubungan pelaku dan korban. Meski begitu, ia menerangkan pelaku sering datang ke rumah pria lansia itu.
"Pelaku sudah sering memang datang di rumah korban," ucap Henri.
(apu/dil)