Sebanyak sembilan orang diamankan polisi karena terlibat dalam video remaja membawa senjata tajam tengah malam di jalan Cengkalsewu, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, yang sempat viral. Ternyata motif para pelaku hanya ingin viral di media sosial.
"Jadi pada dasarnya motif para pelaku ini adalah untuk sebuah konten, dengan memviralkan dan sebagainya," jelas Kapolresta Pati AKBP Jaka Wahyudi saat konferensi pers di Mapolresta Pati, Selasa (10/6/2025).
Dia mengatakan kejadian rombongan remaja membawa senjata tajam di jalanan Cengkalsewu pada Kamis (5/6) dini hari lalu. Dari kejadian itu, polisi telah mengamankan total 9 orang, satu di antaranya yakni berinisial DA (18) kedapatan membawa senjata tajam.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kejadian di Sukolilo, ini tersangka inisial DA warga Sukolilo dengan barang bukti satu buah senjata tajam jenis corbek atau cocor bebek, panjangnya 1,5 meter, kemudian satu setel jaket warna merah. Kemudian tersangka sudah kita tahan," jelasnya.
Ada satu pelaku yang terbukti membawa senjata tajam dalam video tersebut. Setelah diinterogasi, ternyata ada tempat mereka nongkrong. Dari situ, polisi kembali menemukan tiga senjata tajam.
![]() |
Menurutnya, kesembilan remaja telah diamankan polisi. Mereka tengah diperiksa lebih lanjut untuk mendalami kasus ini.
Dari pemeriksaan sementara, para pelaku melakukan aksi konvoi membawa senjata tajam hanya ingin membuat konten agar viral.
"Semua sudah kita amankan, semua sudah kita bina, yang di bawah umur dan termasuk terpidana kita amankan kita proses," jelasnya.
"Jadi pada dasarnya motif para pelaku ini adalah untuk sebuah konten, dengan memviralkan dan sebagainya," dia melanjutkan.
Kesempatan yang sama, Kasat Reskrim Polresta Pati, AKP Heri Dwi Utomo menjelaskan selama dua hari pihaknya mengamankan para pelaku. Total ada 9 pelaku yang telah diamankan polisi untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Kita mengamankan malam Minggu itu enam orang, kemudian tiga orang Senin malam. Kemudian kasus ini masih kita dalami," ujarnya.
Menurutnya polisi masih memeriksa para pelaku. Yang jelas, kata dia, ada satu pelaku yang terbukti membawa senjata tajam.
"Yang jelas 1 pelaku dengan membawa senjata tajam, yang lainnya masih kita dalami karena memang supaya konten saja. Pelaku masih anak-anak semua," jelasnya.
Diberitakan sebelumnya, 9 orang yang diamankan berinisial DA (18), AMS (16), HRA (19). Mereka diamankan pada Minggu (8/6) lalu. Kemudian pelaku DP (18), RF (14), MA (18), MIP (16), MRI (17), dan MF (18). Mereka diamankan pada Sabtu (7/6) lalu.
(rih/apu)