Melihat Lokasi 'Makam' 2 Korban Pembunuhan Sarmo di Girimarto

Melihat Lokasi 'Makam' 2 Korban Pembunuhan Sarmo di Girimarto

Muhammad Aris Munandar - detikJateng
Senin, 11 Des 2023 12:41 WIB
Lokasi penggergajian kayu milik Sarmo dan lokasi penguburan korban yang dibunuh.
Lokasi penggergajian kayu milik Sarmo dan lokasi penguburan korban yang dibunuh. Foto: Muhammad Aris Munandar/detikJateng.
Wonogiri - Sarmo (35), pelaku pembunuhan dua korban yang ditemukan tinggal kerangka di Kecamatan Girimarto mengubur sendiri para korbannya. Dua korban itu dikubur di dua lokasi yang berbeda.

Diketahui, korban pertama adalah Sunaryo (46) warga Dusun Panggih Desa Jatipurno Kecamatan Jatipurno. Kemudian, Agung Santosa (47) warga Dusun Gombang Desa Sajen Kecamatan Trucuk Kebupaten Klaten.

Pantauan detikJateng Jumat (8/12/2023), salah satu lokasi makam korban itu berada di lokasi penggergajian atau pemotongan kayu milik Sarmo berada di Dusun Ciman, Desa Semagar, Kecamatan Girimarto. Lokasi pemotongan kayu itu berada di pojok permukiman warga.

Di area pemotongan kayu itu ada tiga bangunan rumah. Satu berukuran besar dan dua lainnya ukurannya lebih kecil. Tiga rumah itu terbuat dari kayu, bambu, dan sebagian semi permanen dari batako.

Area itu sudah diberi garis polisi sehingga tidak bisa masuk ke dalam rumah.

Lokasi penggergajian kayu milik Sarmo dan lokasi penguburan korban yang dibunuh.Lokasi penggergajian kayu milik Sarmo dan lokasi penguburan korban yang dibunuh. Foto: Muhammad Aris Munandar/detikJateng

Di belakang salah satu rumah berukuran kecil terdapat bekas galian. Galian itu merupakan tempat penguburan sisa tulang Sunaryo yang dibakar Sarmo.

Sementara itu, lokasi penguburan Agung Santosa berada di tengah hutan. Jalan menuju ke sana hanya setapak. Tampak di lokasi sudah ada galian dan digaris polisi.

Warga setempat Sugeng mengatakan dua kerangka itu ditemukan di dua lokasi yang berbeda. Satu kerangka ditemukan di hutan. Sedangkan satu kerangka lainnya ditemukan di tempat pemotongan kayu.

"Di alas (hutan) sekitar 400 meter dari sini. Kedua digali di sini (tempat pemotongan kayu)," kata Sugeng kepada wartawan di lokasi, Jumat (8/12).

Jasad Sunaryo Sempat Dikubur di Bawah Dipan

Terpisah, Kapolres Wonogiri AKBP Andi Muhammad Indra Waspada Amirullah mengatakan setelah meninggal diracun, jenazah korban (Sunaryo) dikubur di bawah dipan tempat Sarmo tidur. Setelah tiga bulan, jenazah digali kembali.

"Mayat disiram solar agar tidak bau. Tapi karena takut ketahuan aparat kepolisian, mayat digali dan dibakar," kata Indra.

Lokasi penggergajian kayu milik Sarmo dan lokasi penguburan korban yang dibunuh.Lokasi penggergajian kayu milik Sarmo dan lokasi penguburan korban yang dibunuh. Foto: Muhammad Aris Munandar/detikJateng

Setelah digali, kata dia, jenazah dibakar di atas ban. Saat ini masih ada sisa karet dan kawat ban yang digunakan untuk barang bukti.

"Korban dibakar dan ditumbuk (tulangnya). Saat ditemukan tinggal serpihan tulang (di belakang rumah), kemudian di saring (oleh jajaran Polres Wonogiri)," jelas dia.

Sementara itu, korban Agung Santosa dikubur di area hutan setelah meninggal diracun oleh Sarmo.

"Dikubur (Agung Santosa) sendiri (oleh Sarmo), digotong sendiri (ke hutan). Kedalamannya sekitar dua meter," kata Indra.




(apl/ams)


Hide Ads