.webp)
Warga asal Karangtengah, Demak, ditangkap polisi usai ketahuan mencuri motor di sebuah kos di Semarang. Dia melakukan aksinya usai berkelahi dengan korbannya karena tertangkap tangan sedang mencuri helm.
Aksi tersebut dilakukan Aris (33) di kos, Karangtempel, Semarang Timur pada 17 September 2023 lalu.
"Aris ini ingin mengambil helm awalnya, lalu terpergoklah oleh korban. Akhirnya berkelahi mereka, ketika berkelahi saudara (Aris) ini mengeluarkan gergaji akhirnya mengenai tangan korban lalu tersangkanya kabur," ujar Wakapolrestabes Semarang AKBP Wiwit Ari Wibisono di kantornya, Kamis (27/9/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena terluka, korban kemudian dibawa ke rumah sakit oleh teman-temannya. Tak lama kemudian, tersangka justru kembali datang ke kos dan mengaku sebagai keluarga korban.
"Anehnya tersangka ini balik kembali ke kosan tersebut, TKP tersebut, dan mengaku sebagai keluarga untuk mengambil motor tersebut, dan mengantar motor tersebut. Oleh kawannya korban ini diberikanlah ke tersangka tersebut dan motor ini dibawa kabur," jelasnya.
Namun, aksi pelaku terekam CCTV yang berada di daerah tersebut. Akhirnya tak lama Aris berhasil ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka.
Dia dijerat dengan pasal berlapis yakni Pasal 351 ayat 2 dan/atau Pasal 363 dan/atau Pasal 378 KUHP. Pelaku, ternyata juga merupakan residivis dan mengaku sudah pernah tiga kali masuk penjara.
"Iya residivis, pernah ditahan tiga kali," tambah Wiwit.
Aris sendiri mengaku sudah empat kali melakukan pencurian bermotor.
"3 kali (helm), motor saya ambil motor 4 kali," kata Aris saat dihadirkan di Polrestabes Semarang.
(ams/rih)
