Aksi maling mengambil uang jutaan rupiah di SPBU mini Desa Jepang Pakis Kecamatan Mejobo, Kabupaten Kudus, terekam CCTV. Korban mengaku seperti digendam sehingga pelaku bisa mengambil uang yang disimpan di loker.
Dalam video rekaman CCTV yang dilihat detikJateng ada seorang pria yang mengenakan helm berjaket berada di SPBU mini tersebut. Video berdurasi 30 detik itu memperlihatkan pelaku sempat ngobrol dengan korban.
Saat kejadian korban sedang menelepon di bagian pengisian bahan bakar. Sementara pelaku di belakang korban berjalan menuju loker. Pelaku lalu mengambil uang yang ada di loker. Setelah itu pelaku meninggal lokasi kejadian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Korban Abdul Hamid mengatakan kejadian terjadi pada Minggu (9/7/2023) siang. Awalnya dia sedang menunggu kendaraan untuk mengisi SPBU mini karena sedang habis. Lalu ada seorang pria yang mengendarai sepeda motor menghampirinya. Pria itu kata dia awalnya bertanya akan membeli bensin 200 liter.
"Kejadian hari Minggu (9/7) siang, waktu itu kehabisan stok menunggu bahan bakar minyak datang, tiba-tiba ada orang tanya mau beli 100 liter 200 liter boleh apa tidak, katanya ada perketatan apa bagaimana bulan depan," jelas Hamid kepada wartawan di lokasi, Rabu (12/7).
"Terus saya tidak berani mutusin, saya telepon bosnya. Lha tidak tahu ada pria ke loker, saya pas nelpon posisi di depan sini, orangnya ke belakang," dia melanjutkan.
Hamid mengaku sempat ditepuk pundaknya. Dia tidak sadar jika pelaku berjalan ke belakangnya dan mengambil kunci dan membuka loker. Tanpa disadarinya uang di loker hasil menjual BBM siang itu raib.
"Saya sempat ditepuk dipegang-pegang, posisi sadar, cuma tidak sadar ternyata pria itu buka loker, buka loker pas ada ngisi BBM, itu baru sadar," terang Hamid.
"(Raib) Rp 4,4 juta itu hasil setoran setengah hari," dia melanjutkan.
Hamid mengaku sudah melaporkan kejadian tersebut kepada polisi. Menurutnya pelaku mengendarai sepeda motor, memakai helm, jaket hitam, dan mengenakan masker saat ngobrol dengan dirinya.
"Ciri orangnya motor pakai Nmax, pakai helm bawa jaket hitam, pakai masker," terang dia.
Selengkapnya baca di halaman berikutnya.
Polisi Turun Tangan
Menanggapi aksi maling diduga dengan modus gendam itu, Kapolsek Mejobo Iptu Krisbiantoro bersama rombongan, mengecek langsung di lokasi kejadian. Menurutnya aksi maling tersebut diduga menggunakan modus gendam. Pelaku diduga berpura-pura membeli bensin.
"Menurut dari karyawan dengan gendam seseorang memakai motor Nmax pura-pura membeli Pertamax 100 liter sampai 200 liter, tiba-tiba uangnya hilang dan laporkan kepada polisi," jelas Kris kepada wartawan.
Kris sapaannya masih melakukan penyelidikan terkait laporan tersebut.
"Kita masih dalam penyelidikan, ini baru pertama kali di wilayah Mejobo," jelas Kris.