Teka-Teki Sebab Sakit Hati Roy hingga Tega Bunuh Thania dalam Koper

Regional

Teka-Teki Sebab Sakit Hati Roy hingga Tega Bunuh Thania dalam Koper

Tim detikJatim - detikJateng
Jumat, 09 Jun 2023 15:54 WIB
Tampang guru les musik yang membunuh mahasiswi Surabaya lalu memasukkan mayatnya ke dalam koper
Tampang Roy guru les musik yang membunuh mahasiswi Surabaya lalu memasukkan mayatnya ke dalam koper (Foto: Deny Prastyo Utomo/detikJatim)
Solo -

Mahasiswi Universitas Surabaya (UBAYA) Angeline Nathania (20) tewas usai dicekik guru les musiknya, Rochmad Bagus Apryatna alias Roy. Polisi menyebut motif pembunuhan itu karena Roy sakit hati.

Namun, polisi masih belum mengungkap rinci motif sakit hati yang membuat Roy tega membunuh Thania. Terlebih Roy dan Thania terbilang kenal lama, karena Roy merupakan guru ekstrakurikuler Thania di SMA.

"Yang bisa kami dapatkan keterangan dari tersangka atau pelaku ini bahwa yang bersangkutan sakit hati lalu melakukan pembunuhan dengan mencekik korban," jelas Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Mirzal Maulana dilansir detikJatim, Jumat (9/6/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Thania dilaporkan menghilang tanpa kabar sejak 3 Mei 2023 lalu usai pamit hendak kuliah. Keluarga pun melaporkan kehilangan Thania ke Polrestabes Surabaya pada 5 Mei.

Kasus pembunuhan terhadap Thania ini terungkap setelah polisi mengecek rekaman CCTV di salah satu apartemen tempat Thania dilaporkan terlihat. Dari petunjuk CCTV itu terungkap Thania sempat bertemu dengan Roy.

ADVERTISEMENT

Polisi pun melacak keberadaan Roy yang ternyada diketahui di Pacet, Mojokerto, Jawa Timur. Polisi pun mendatangi Roy di Mojokerto pada Selasa (6/6) untuk menanyakan keberadaan Thania.

Roy sempat berkelit namun akhirnya mengakui telah membunuh Thania. Dia mengaku telah membuang jasad mahasiswi Fakultas Hukum UBAYA itu ke jurang di area Gajah Mungkur, jalur Pacet-Cangar, Mojokerto.

"Salah satunya petunjuk dari CCTV dari apartemen, kita berusaha mengidentifikasi semua yang terkait dan tersorot CCTV. Kebetulan pada saat kami pantau di CCTV itu, kita pertanyakan bahwa yang paling terakhir bersama korban adalah guru les musik yang diidentifikasi berinisial R. Pelakunya warga Surabaya juga," tambah Mirzal.

Ternyata Roy juga tak hanya membunuh korban. Dia juga menggadaikan mobil Mitsubishi Xpander abu-abu Nopol L 1893 FY milik korban.

"Dia ingin menguasai harta karena mobilnya pun digadaikan," ujar Mirzal.

Setelah mendapatkan keterangan lokasi jenazah, polisi lalu mendatangi lokasi tersebut. Proses evakuasi jasad korban terkendala sulitnya medan karena berada 20 meter di bawah jalan.

Saat ditemukan, koper yang berisi jenazah Thania dibungkus plastik berlapis-lapis. "Ditemukan adanya tas putih yang di-wrapping sampai 4 wrapping yang di dalamnya ditemukan jenazah perempuan," ungkap Mirzal.

Polisi pun memastikan jasad Thania utuh dan tidak dimutilasi.

"Kondisi tertutup (kopernya), jadi jenazah dimasukkan ke koper dalam kondisi tertutup, bukan dimutilasi, tapi utuh dimasukkan dalam koper tapi kondisi utuh," jelasnya.




(ams/sip)


Hide Ads