Pengakuan Rafael Alun soal Safe Deposit Box Isinya Valas Semua

Nasional

Pengakuan Rafael Alun soal Safe Deposit Box Isinya Valas Semua

Tim detikNews - detikJateng
Jumat, 31 Mar 2023 10:20 WIB
Rafael Alun Trisambodo
Foto: Rafael Alun Trisambodo (ari/detikcom)

"Saya mengikuti program Tax Amnesty pada tahun 2016 dan Program Pengampunan Pajak (PPS) tahun 2022 sebagai bentuk kepatuhan dalam membayar pajak," ujar Rafael.

Pada 2017, Rafael menjadi salah satu Kepala Kantor Pajak di Jakarta dan mendapatkan pendapatan pajak tertinggi untuk negara yaitu Rp 21 triliun. Atas usahanya itu, Rafael diberi penghargaan oleh Kemenkeu.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak pernah menyembunyikan harta, dan siap menjelaskan asal usul setiap aset," ujar Rafael.

Sebelumnya diberitakan, informasi soal safe deposit box Rafael Alun itu disampaikan Menko Polhukam Mahfud Md. Mahdud menyebut Rafael sempat bolak balik ke bank penyedia layanan safe deposit box itu.

ADVERTISEMENT

"Itu pun yang ditemukan baru sebagian, Rp 37 miliar itu. Karena begini, beberapa hari (Rafael) sudah bolak balik dia ke berbagai deposit box itu. Pada suatu pagi dia datang ke bank mau buka itu lalu diblokir PPATK," kata Mahfud dalam konferensi pers di Kementerian Keuangan, Sabtu (11/3), dikutip dari detikFinance, Sabtu (18/3).

Setelah safe deposit box itu ditemukan, PPATK lalu mencari dasar hukum untuk membongkarnya. Setelah mendapatkan payung hukum, PPATK berkoordinasi dengan KPK hingga akhirnya berhasil membongkar safe deposit box diduga milik Rafael Alun itu.

"Terus cari dasar hukum kalau sudah diblokir deposit box itu boleh dibongkar atau nggak deposit box itu. Harus ada undang-undangnya, nggak boleh sembarangan," ungkapnya.

Proses pembongkaran safe deposit box milik Rafael Alun ini dilakukan PPATK dan KPk. Saat dimintai konfirmasi, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana membenarkan laporan yang yang mengatakan aset Rp 37 miliar.

"Iya (uang yang disimpan dalam deposit box itu senilai Rp 37 M)," kata Ivan kepada detikcom, Jumat (10/3/2023) saat diminta konfirmasi.

Rafael menyimpan uang senilai Rp 37 M itu dalam bentuk mata uang asing. Saat dimintai keterangan lebih lanjut, Ivan mengatakan Rafael menyimpan uang tersebut di deposit box atas namanya sendiri, bukan pihak terafiliasi.

"Rupiah tak tampak. (Penyimpanan uang di deposit box itu atas nama siapa?) Ya dia sendiri," ungkap Ivan.


(ams/sip)


Hide Ads