Serial Killer Wowon Cs Masuk Babak Baru, Korban TKW Lain Dicari

Serial Killer Wowon Cs Masuk Babak Baru, Korban TKW Lain Dicari

Tim detikNews - detikJateng
Jumat, 27 Jan 2023 09:21 WIB
Infografis korban kekejaman Wowon cs.
Infografis korban kekejaman Wowon cs. Foto: Ilustrasi Oris Riswan Budiana/detikJabar
Solo -

Polisi akan melacak sejumlah tenaga kerja wanita (TKW) yang pernah menjadi korban penipuan Wowon cs yang bermodus penggandaan uang. Berikut babak baru kasus serial killer Wowon cs di Bekasi dan Cianjur, Jawa Barat.

Dilansir detikNews, saat ini sudah ada 11 TKW yang menjadi korban kekejaman Wowon cs. Sebagian dari 11 korban itu belum diketahui keberadaannya.

Para TKW yang menjadi korban itu dijanjikan mendapatkan kesuksesan dengan mendepositokan uangnya kepada Wowon cs. Ada dana sekitar Rp 1 miliar yang mengalir dari sejumlah TKW ke rekening Dede Solehudin, partner in crime Wowon cs.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Alih-alih sukses, para TKW itu justru jadi korban penipuan. Bahkan dua di antaranya, Siti dan Parida, dibunuh oleh Wowon cs karena menagih hasil penggandaan uang tersebut.

Polisi Cari Korban TKW Lain

Selain dari keterangan para tersangka, Dirkrimum Polda Metro Jaya Kombes Hengki Haryadi mengatakan, keberadaan 11 korban TKW itu diketahui dari aliran dana ke rekening Wowon cs.

ADVERTISEMENT

"Ada aliran dana melalui rekening maupun Western Union ini akan kami inventarisir, identifikasi, berapa korban penipuan dari TKW yang ada di luar negeri ini," kata Hengki kepada wartawan, Kamis (26/1/2023), dikutip dari detikNews.

Hengki mengatakan pihaknya sudah mengetahui identitas beberapa TKW dalam kasus tersebut. Beberapa di antaranya sudah kembali ke Indonesia. Bahkan ada tiga TKW tengah menuju ke Polda Metro Jaya untuk diperiksa.

Nasib 2 TKW Belum Diketahui

Tenaga kerja wanita (TKW) korban serial killer Wowon cs mendatangi Polda Metro Jaya, kemarin malam. Mereka mengadukan bahwa ada rekannya sesama TKW yang hilang dan diduga berkaitan dengan Wowon cs.

"Sampai saat ini saya masih mencari teman saya, sahabat saya Nene beserta Evi masih dicari keberadaannya, saya belum tahu dimana mereka berada sekarang," ujar salah satu TKW, Hana, di Polda Metro Jaya, Kamis (26/1/2023), dikutip dari detikNews.

Hana meminta pihak kepolisian mencari tahu keberadaan korban lain dalam kasus tersebut. Hana berharap teman-teman sesama TKW tidak menjadi korban kekejaman Wowon cs.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko berjanji polisi akan mencari keberadaan korban lain dan mengusut kasus Wowon cs hingga tuntas.

Hana Hampir Jadi Tumbal ke-10

Hana, salah satu TKW di Arab Saudi, hampir menjadi korban ke-10 serial killer Wowon cs. Hana disebut akan dibunuh karena menagih hasil penggandaan uangnya kepada tersangka Dede Solehudin yang berperan sebagai penampung dana dari para TKW.

Selengkapnya di halaman selanjutnya.

"Keterangan Hana, TKW korban penipuan Wowon cs, bahwa sepulangnya yang bersangkutan bekerja dari Saudi Arabia sempat menuntut mengenai hasil penggandaan uang ke rumah Dede di Cianjur. Namun pada saat itu tidak ada kepastian hingga kemudian Hana kembali pulang," kata Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Indrawienny Panjiyoga kepada wartawan, Kamis (26/1/2023).

Awalnya Hana hendak menemui Dede di Cianjur, Jawa Barat, sekitar Desember 2022. Setelah gagal bertemu, Hana mendapatkan SMS dari Dede untuk menemuinya pada 28-29 Desember 2022.

"Hana menerima SMS dari Dede agar datang pada 28-29 Desember 2022 untuk diantar mengambil hasil penggandaan uang di rumah Duloh," kata Panji.

Karena hujan deras, Hana batal menemui Dede di Cianjur saat itu. Hana baru ke Cianjur pada 8 Januari 2023. "Tetapi sesampai di sana Hana tidak bertemu dengan Dede di rumahnya, dengan alasan Dede sudah seminggu tidak pulang ke rumah," jelas Panji.

Belakangan diketahui, pada 8 Januari 2023 Dede sedang di Ciketing Udik, Bantargebang, Kota Bekasi. Dia di sana bersama Wowon dan Duloh, mempersiapkan pembunuhan Ai Maemunah, istri ke-6 Wowon. Ai Maemunah dibunuh dengan cara diracun pada 12 Januari 2023.

Beruntung Hana tidak berhasil menemui Dede saat itu. Menurut pengakuan Wowon cs, rupanya Hana akan dieksekusi pada Desember 2022.

"Diketahui dari keterangan Dede bahwa terkait dengan kedatangan Hana pada 28-29 Desember 2022 itu adalah rencananya akan dieksekusi oleh Duloh," pungkas Panji.



Hide Ads