.webp)
Polisi menangkap enam pelaku pemerkosaan remaja berusia 15 tahun di Kecamatan Tanjung, Kabupaten Brebes. Kasus pemerkosaan ini menjadi sorotan karena keluarga pelaku dan korban sepakat kasus ini diselesaikan secara damai.
"Sudah diamankan tadi malam. Semuanya enam orang," ujar KBO Sat Reskrim Polres Brebes, Iptu Puji Haryati, melalui sambungan telepon, Rabu (18/1/2023).
Sebelumnya Polres Brebes telah berjanji bakal menyelidiki kasus pemerkosaan anak ini meski kedua belah pihak sepakat damai. Polisi menyebut kasus ini bukan delik aduan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Kesepakatan damai antara pihak korban dan pelaku itu dimediasi oleh LSM disaksikan kades tanpa sepengetahuan Polres Brebes. Kemudian kasus itu bukan delik aduan makanya langsung kami tangani," kata KBO Sat Reskrim Polres Brebes, Iptu Puji Haryati, Selasa (17/1).
Puji mengatakan korban juga akan divisum. Selain itu polisi bakal memanggil orang yang terkait kasus itu utnuk dimintai keterangan.
Diberitakan sebelumnya, seorang anak berusia 15 tahun di Brebes menjadi korban pemerkosaan oleh enam orang. Dinas Pemberdayaan Perempuan dan perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3KB) mengungkap korban bahkan sempat diancam dilaporkan ke polisi.
"Mereka (keluarga korban) takut melaporkan karena ada ancaman dilaporkan balik bila membawa kasus ini ke pihak berwajib (polisi). Kemudian dari pelaku memberikan sejumlah uang ke korban untuk kompensasi," ujar Sekretaris DP3KB Brebes, Rini Pudjiastuti, Senin (16/1).
Hasil penelusuran Satgas PPA, peristiwa itu terjadi sekitar akhir Desember 2022. Awalnya korban dijemput dua orang menggunakan sepeda motor.
Remaja nahas ini dibawa ke sebuah rumah kosong dan dicekoki minuman keras. Selanjutnya perempuan ini diperkosa secara bergiliran oleh enam orang.
(ams/sip)
