Tentang Laptop Hangus Diduga Berisi Konten Video Kebaya Merah

Regional

Tentang Laptop Hangus Diduga Berisi Konten Video Kebaya Merah

Tim detikJatim - detikJateng
Senin, 07 Nov 2022 17:50 WIB
Kasus kebaya merah viral memasuki babak baru. Setelah sempat diselidiki oleh polisi, pemeran wanita kebaya merah dalam video tersebut sudah ditangkap.
Kasus Video Mesum Kebaya Merah: Viral di Medsos, Kini Pemeran Ditangkap. Foto: Tangkapan layar video viral
Solo -

Polisi telah mengamankan sejumlah barang bukti terkait video porno kebaya merah yang dibuat di Surabaya. Salah satunya yakni laptop hangus yang diduga di dalamnya terdapat konten video seks kebaya merah.

"Kalau yang Tambaksari Jalan Pisces Tambaksari, sudah kita samperin. Itu kebakaran 25 September 2022 kemarin," kata salah seorang sumber kepolisian yang enggan disebut namanya pada detikcom, demikian dilansir detikJatim, Senin (7/11/2022).

Polisi tersebut mengatakan lokasi tersebut merupakan rumah pemeran pria berinisial ACS di Jalan Pisces, Tambaksari, Surabaya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Saat didalami, petugas mendapati sejumlah barang bukti. Salah satunya adalah laptop yang diduga menjadi penyimpanan dan untuk proses sunting video. Laptop yang hangus itu diduga kuat berisi konten kebaya merah.

"Laptop belum kami cek, karena kan ikut terbakar di studionya itu, termasuk kebayanya itu. Yang pasti, kita cek juga ke labfor," ujarnya.

ADVERTISEMENT

Dua orang pemeran video porno itu telah ditangkap kemarin. Polisi mengungkap keduanya ditangkap di Medokan, Surabaya.

Namun Dirreskrimsus Polda Jatim, Kombes Farman, tak menyebut dengan detail lokasi penangkapan kedua pelaku. Namun dari informasi beredar, dua pelaku tersebut ditangkap di sebuah kos-kosan.

Identitas dua aktor video mesum wanita kebaya merah terungkap. Pemeran laki-laki dalam video tersebut yakni berinisial ACS, ia merupakan warga Surabaya. Sementara pemeran perempuan berinisial AH, warga Malang.

"Sudah dilakukan penangkapan oleh Ditreskrimsus Polda Jatim terhadap terduga pelaku kebaya merah 2 orang. Antara lain seorang laki-laki berinisial ACS kelahiran Surabaya dan satu orang perempuan berinisial AH kelahiran Malang," kata Kombes Farman di Banyuwangi, hari ini.




(sip/sip)


Hide Ads