Seorang warga Desa Pulutan Wetan, Kecamatan Wuryantoro, Kabupaten Wonogiri tertipu seseorang yang mengaku polisi. Bermodus hendak menyalurkan bansos, penipu itu melarikan 10 gram emas milik korban.
Sekretaris Desa Pulutan Wetan, Samin mengatakan bahwa warganya menjadi korban penipuan yang terjadi pada Senin (31/10/2022) pagi.
"Kejadian tadi sekitar jam 07.00 WIB pagi. Di rumah Parino dan Mariyem. Keduanya usianya sekitar 70-an," kata Samin, Senin (31/10/2022).
Di rumah warga tersebut, penipu itu mengaku seorang polisi yang berasal dari Polres Wonogiri. Penipu itu mengaku sedang melakukan pendataan untuk penyaluran bantuan sosial.
Penipu itu juga meminta Pariyem melepaskan gelang yang digunakan. Selanjutnya, dia juga meminta korbannya untuk berganti pakaian karena akan difoto untuk pendataan.
"Setelah dilepas pelaku meminta korban berganti pakaian yang pantas karena akan difoto. Belum selesai berganti pakaian, kedua pelaku mengambil gelang dan lari. Emasnya sekitar 10 gram," ungkap dia.
Setelah kejadian, lanjut Samin, korban sempat mengejar pelaku. Beberapa warga sempat melihat pelaku mengendarai motor dengan kecepatan tinggi saat melewati pasar.
"Setelah dapat laporan saya menghubungi Polsek.Tadi ada petugas (kepolisian) yang ke lokasi.
Adanya penipuan yang dilakukan oleh pria yang mengaku polisi itu membuat Kapolres Wonogiri AKBP Dydit Dwi Susanto meminta agar warga semakin berhati-hati.
Dia meminta kepada warga untuk tidak gampang percaya saat didatangi oleh orang yang mengaku polisi dan menjanjikan bantuan.
"Bila dari Polres Wonogiri akan memberikan bantuan pasti akan didahului oleh anggota Polsek atau Bhabinkamtibmas setempat," kata Dydit.
Simak Video "Iming-Iming Jadi Pegawai Kantor OJK, Pecatan sekuriti Tipu 16 Orang"
[Gambas:Video 20detik]
(ahr/apl)
