Aksi teror oleh pria misterius menyasar aktivis Forum Pekalongan Bangkit (FPB). Mobil Daihatsu Xenia milik FBB ditembak di bagian bawah salah satu pintunya. Penembakan dilakukan di Wisma Pratama Asri, Desa Sambiroto, Kecamatan Kajen, pada Jumat malam (23/09) lalu.
Berikut penampakan bekas peluru yang ditembakkan oleh penembak misterius. Bekas tembakan terlihat jelas pada pintu bagian bawah. Peluru yang ditembakkan oleh pelaku meninggalkan lubang berukuran sekitar 2 cm. Bahkan, Jari telunjuk orang dewasa pun, bisa masuk ke lubang tersebut.
Sebelumnya diberitakan, kendaraan yang ditumpangi rombongan aktivis Forum Pekalongan Bangkit (FPB), diteror oleh orang yang tidak dikenal dengan melakukan penembakan pada salah satu mobilnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Diberitakan sebelumnya Aktivis Forum Pekalongan Bangkit (FPB) mendapatkan teror. Teror dilakukan pria tidak dikenal dengan cara menembak salah satu mobil yang baru saja digunakan oleh rombongan. Beruntung tembakan dari peneror tersebut hanya mengenai bagian bawah pintu mobil dan tidak melukai anggota aktivis.
Kapolres Pekalongan, AKBP Arief Fajar Satria, saat dihubungi detikJateng, Rabu (28/09), membenarkan adanya laporan tersebut. Saat ini masih dalam penanganan Stareskrim Polres Pekalongan.
"Ya benar adanya laporan itu. Kita masih nunggu hasil labfor," katanya.
![]() |
Saat dihubungi detikJateng pria yang akrab disapa Mbah Usup itu menyampaikan peristiwa tersebut terjadi saat rombongan baru saja sampai di depan rumahnya. Sebelumnya rombongan yang mengendarai dua mobil yakni Honda HRV dan Daihatsu Xenia baru saja melakukan perjalanan dari aktibis Pemalang.
"Ada enam orang dengan dua unit mobil, yakni HRV dan Xenia. Sekitar pukul 22.27 WIB, rombongan tiba di rumah M Subekhi di Kajen. Kami berenam baru pulang dari Pemalang. Saya naik mobil HRV berempat. Dua lagi naik Xenia," terangnya.
"Sampai di depan rumah membuka pintu pagar. Dari arah barat ada satu orang naik motor gak pakai lampu, helm hitam, semuanya tampak serba hitam. Motornya kalau tidak salah matic, kemudian melintas, tiba-tiba terdengar suara keras sekali 'toaarrrr'," imbuhnya.
Suara tembakan begitu keras, membuat keenam aktivis FPB dan warga di sekitar, kaget. Awalnya hanya dikira petasan. Bersamaan dengan pelaku meninggalkan lokasi.
"Keras suaranya. Keras. Kita cek, apa yang terjadi, ambil senter, ternyata ada lobang di bagian bawah pintu mobil Xenia. Mobil ini ditumpangi Rianto dan temannya," jelasnya.
(apl/sip)