Polisi menemukan mayat PNS Semarang saksi korupsi, Paulus Iwan Boedi Prasetyo, pada tanggal 8 September 2022. Ternyata, saksi yang melapor ke polisi sudah menemukan motor Iwan seminggu sebelumnya.
"Saksi melihat ada bekas motor terbakar di TKP, tapi (saksi) hanya menduga itu motor terbakar. Kemudian tanggal 8 (September) informasi itu dilaporkan kepada Bhabinkamtibmas," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar di Mapolres Semarang, Senin (19/9/2022).
Irwan mengatakan, semula saksi hanya mengira bila yang terbakar di TKP itu hanya sebuah sepeda motor. Hingga kemudian saksi akhirnya melapor ke Bhabinkamtibmas setempat. Laporan itu pun langsung ditindaklanjuti polisi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Baru ditemukan dugaan motor terbakar di padang ilalang di PT Family," kata Irwan.
Karena itu, polisi meyebut Iwan tewas antara tanggal 24 Agustus hingga 1 September. Namun, menurut dugaan awal, Iwan dibunuh pada 24 Agustus.
Hal itu berdasar pantauan CCTV yang mana Iwan terakhir terlihat di tanggal itu pukul 07.24 WIB. Terakhir, Iwan terpantau di dekat TKP dan tak pernah kembali.
"Kemungkinan, dugaannya Iwan diakhiri hidupnya tidak lama dari jam ini," jelas Irwan.
Diberitakan sebelumnya, polisi telah melakukan analisa CCTV terkait hilangnya Paulus Iwan Boedi Prasetyo yang diduga dibunuh. Polisi mengungkapkan, Iwan terlacak berada di sekitar TKP sebelum dilaporkan menghilang dan akhirnya jenazahnya ditemukan dalam kondisi hangus.
Pelacakan dilakukan pada hari Iwan dikabarkan menghilang, Rabu (24/8). Terakhir, Iwan terlihat di sekitar TKP atau di Jalan Marina Raya.
"Korban terpantau menuju arah TKP jam 07.24 WIB," kata Kombes Irwan Anwar, hari ini.
"Cuma kita belum bisa informasi setelah dari situ apakah sedang di dalam atau masuk perumahan yang ada di sini, karena keterbatasan CCTV," jelasnya.
Dalam analisa CCTV, Iwan terpantau langsung menuju ke sekitar TKP tanpa menuju ke arah lain. Iwan terpantau di dekat rumahnya pada pukul 06.45 WIB dan jarak menuju TKP sekitar 30 menit.
"Dari analisa CCTV kami, Iwan tidak pernah keluar lagi dari area ini sampai menjadi jenazah," ujar Irwan.
Sebagai informasi, mayat dan motor hangus itu ditemukan di lahan kosong kawasan Marina Kota Semarang pada Kamis (8/9) lalu. Sejumlah barang bukti mengarah kepada identitas Iwan, yaitu name tag, ponsel, dan pelat nomor motor.
Iwan dikabarkan menghilang sejak 24 Agustus 2022. Iwan sebelumnya diagendakan dimintai keterangan Polda Jateng untuk klarifikasi kasus dugaan korupsi.
(dil/sip)