Pulangkan Jenazah Mahasiswa WNA Korban Penusukan, UAD-Kedubes Koordinasi

Pulangkan Jenazah Mahasiswa WNA Korban Penusukan, UAD-Kedubes Koordinasi

Pradito Rida Pertana - detikJateng
Jumat, 02 Sep 2022 13:47 WIB
Pemudik menunggu bagasi saat tiba di Bandara Yogyakarta International Airport (YIA), Kuloprogo, Senin (25/4/2022).
Ilustrasi proses pemulangan jenazah WNA korban penusukan di Jogja. (Foto: Agung Pambudhy)
Yogyakarta -

Mahasiswa warga negara asing (WNA) yang tewas ditusuk di Jogja, Edilson Henrique Lopes (EHL, 25), diketahui kuliah di Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Pihak UAD membantu proses pemulangan jenazah ke negara asal, Timor Leste.

Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni UAD, Gatot Sugiharto, mengatakan posisi jenazah Edilson masih di Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY. Pihaknya sudah berkomunikasi dengan pihak Dokpol dan diketahui jenazah sudah dipetikan.

"Dan menunggu keputusan keluarga di Timor Leste. Karena memakan waktu kalau harus sini, keluarga di Timor Leste mewakilkan kepada mahasiswa Timor Leste yang dituakan di Yogyakarta," kata Gatot saat dihubungi wartawan, Jumat (2/9/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Setelah berkomunikasi dengan Dubes Timor Leste di Jakarta, siang berangkat dari Jakarta dan setengah 8 malam tiba di Yogyakarta. Dan sudah sepakat bahwa jenazah akan dipulangkan ke Timor Leste," ujarnya.

Menurutnya, UAD membantu untuk pengurusan jenazah selama di rumah sakit dan semua biaya ditanggung UAD. Selain itu keperluan administrasi di Imigrasi juga dibantu sepenuhnya oleh UAD.

ADVERTISEMENT

"Pengiriman kargo (jenazah) ke Timor Leste itu dikoordinasikan oleh Kedubes. Hari ini Kedubes berusaha untuk menyelesaikan itu dan UAD menyelesaikan persyaratan di Imigrasi dan insyaallah di Imigrasi sudah selesai," ucapnya.

Sebelumnya, Gatot mengungkapkan korban merupakan mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Jogja angkatan 2017.

"Yang bersangkutan benar mahasiswa Fakultas Hukum UAD dengan status mahasiswa aktif. Yang bersangkutan mahasiswa angkatan 2017 asal Timor Leste," jelas Gatot.

Pihaknya memberikan bantuan administratif untuk memenuhi persyaratan terkait pemulangan jenazah Edilson ke Timor Leste.

"Sehingga kami kemarin langsung menyiapkan surat keterangan yang bersangkutan betul-betul mahasiswa aktif UAD, itu dipergunakan sebagai salah satu syarat Imigrasi untuk memulangkan jenazah (ke Timor Leste)," jelasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang mahasiswa berinisial EHL (25) warga negara asing (WNA) asal Timor Leste tewas dengan luka tusuk dalam penyerangan sekelompok orang di depan minimarket, Kota Jogja, Rabu (31/8/2022) malam. Pelaku saat ini masih diburu polisi.

"Kita masih dalami. Kita masih olah TKP masih mencari bukti-bukti pendukung guna mengungkap pelakunya," kata Kapolresta Jogja Kombes Idham Mahdi di kantornya, Kamis (1/9).




(rih/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads