Penembakan Sadis Bos Rongsokan Sidoarjo, Pelaku Ditangkap di Sampang

Regional

Penembakan Sadis Bos Rongsokan Sidoarjo, Pelaku Ditangkap di Sampang

Tim detikJatim - detikJateng
Kamis, 30 Jun 2022 13:11 WIB
Penembakan Misterius hingga Peluru Terjang Tubuh Juragan Rongsokan di sidoarjo
Penembakan Misterius hingga Peluru Terjang Tubuh Juragan Rongsokan di Sidoarjo. (Foto: Istimewa)
Solo -

Seorang pengusaha rongsokan di Sidoarjo, Jawa Timur, jadi korban penembakan pada Senin (27/6) malam. Sempat dua hari dirawat di rumah sakit, korban bernama Sabar (37) meninggal dunia pada Rabu (29/6).

Dilansir detikJatim, Kamis (30/6/2022), istri korban yang merupakan juragan rongsokan itu, Wiwin (34), bercerita kejadian itu terjadi saat dia sedang akan ke mal bersama suaminya. Saat Wiwin sedang bersiap-siap di dalam rumahnya, dia melihat suaminya sedang duduk sendirian di dekat mobil.

"Biasanya nongkrong sama anak-anak, anak buahnya maksudnya. Kan, kami buka usaha rongsokan. Nah kenapa kok mas (waktu) itu nongkrong sendirian. Duduk di dekat mobil. Saya nutup pintu kamar mau keluar, enggak tahunya sudah ada bunyi petasan itu. Dua kali. Saya kira petasan waktu itu. Soalnya anak-anak kecil di sana biasanya main petasan," ujarnya saat diwawancara di RSUD Sidoarjo, kemarin.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun ternyata anak Wiwin berteriak memanggil ayahnya. Wiwin saat itu langsung menghampiri suaminya yang kondisinya masih sadar. Dia kemudian berteriak minta tolong hingga akhirnya membawa suaminya ke rumah sakit.

Sabar yang merupakan warga Desa Tenggulunan, Kecamatan Candi, Sidoarjo itu ditembak di bawah flyover yang berada di sebelah barat pasar Larangan.

ADVERTISEMENT

Warga yang berada di lokasi kejadian menceritakan tampak ada tiga orang melarikan diri.

Seorang pelaku penembakan telah ditangkap polisi dini hari kemarin. Jatanras Polda Jatim bersama Satreskrim Polreta Sidoarjo dibantu Polres Sampang membeku seorang pelaku berinisial JO (40).

Kabid Humas Polda Jatim Kombes Dirmanto mengungkap JO berperan sebagai eksekutor. JO ditangkap di Kecamatan Sokobanah, Sampang. Sementara itu, diduga masih ada pelaku lain dalam kasus penembakan ini.

Dari olah TKP, polisi menemukan dua proyektil di dekat ceceran darah korban. Selain itu polisi juga mengamankan sandal jepit sebagai barang bukti.

Usai korban meninggal dunia, Wadir Pelayanan RSUD Sidoarjo dr Wasis Nuripso mengungkap ada empat luka tembak pada tubuh Sabar. Di antaranya di lengan tangan kiri, di bagian dada, serta di bagian leher. Hal itu diketahui setelah jasad Sabar diautopsi ulang.

"Ada 4 lubang di tubuh pasien, tapi sepertinya 2 diantaranya karena pelurunya tembus," jelas Wasis kepada detikJatim, hari ini.




(sip/aku)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads