.webp)
Seorang bocah berusia 5 tahun ditemukan tewas di salah satu hotel di wilayah Gajahmungkur, Semarang. Polisi menduga bocah malang tersebut dibunuh oleh ibunya sendiri.
"Dari pihak hotel menemukan bahwa ada salah satu pengunjungnya di kamar 229 yang seharusnya check out pada pukul 16.00 WIB," kata Kasatreskrim Polrestabes Semarang Donny Lombantoruan saat dihubungi wartawan, Selasa (10/5/2022).
Petugas hotel kemudian menghampiri penyewa kamar bernama Riska dan mendapat informasi bila Riska akan memperpanjang sewa hotel. Namun hingga dua jam tak ada lagi konfirmasi yang diberikan oleh Riska.
"Ternyata sampai jam 6 sore tidak ada konfirmasi kemudian si resepsionis kembali datang ke sana bersama sekuriti dua orang dengan membawa master key," kata Donny.
Saat pintu kamar dibuka, petugas hotel tersebut kemudian menemukan Riska dan anaknya yang diduga sudah dalam kondisi meninggal.
"Sang anak diduga ditemukan sudah dalam kondisi meninggal dunia sedangkan sang ibu ditemukan dalam kondisi mungkin pingsan atau tidak sadar," lanjutnya.
Donny menyebut bila tidak ada luka yang ditemukan di tubuh korban. Dugaan awal, korban telah dibunuh oleh ibunya sendiri.
"Tidak ada (luka)," jelasnya.
Sedangkan, sang ibu ditemukan dalam kondisi tak sadar dengan lilitan kain handuk di lehernya. Riska diduga membunuh anaknya dan melakukan upaya bunuh diri.
"Kemungkinan besar si anak sudah dibunuh duluan sebelum ibunya melakukan upaya bunuh diri," ungkapnya.
Donny mengatakan, korban yang diketahui berusia sekitar lima tahun saat ini tengah diautopsi di RS Kariadi. Sedangkan sang ibu diamankan dan disebut berada di RS Elishabeth.
"Ibunya masih kita tenangkan di rumah sakit, karena saat ini ibunya masih histeris," jelasnya.
(afn/aku)
