Driver ojek online (ojol) di Semarang bernama Irwanuari Riswanto mengaku jadi korban penipuan dengan total kerugian puluhan juta rupiah. Irwanuari bercerita bila dirinya seperti orang yang sedang dihipnotis.
"Saya tidak merasa senang, pikiran saya kosong tiba-tiba manut gitu," kata Irwanuari saat dihubungi wartawan, Rabu (20/4/2022).
Kejadian tersebut berawal ketika dirinya sedang mengantar penumpang. Saat itu ada yang menelepon dirinya atas nama bank dan menyampaikan bahwa Irwanuari memenangkan undian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Setelah saya mengantar order, saya selesaikan, saya dihubungi lagi sama pihak yang tadi (mengaku dari pihak bank)," jelasnya.
Irwanuari lalu diberi sebuah tautan yang katanya merupakan bukti bahwa dirinya memenangkan undian. Setelah tautan itu dibuka, saat itulah dirinya merasa seperti terhipnotis.
"Setelah itu dia ngasih link, dari bank untuk melihat poin hadiah saya dan saya saat itu pikiran saya kosong," jelasnya.
Kemudian, Irwanuari mengaku hanya bisa mengikuti apa yang diinstruksikan pelaku. Hingga akhirnya dirinya sadar dan uangnya sebesar Rp 65 juta sudah raib.
"Itu uang saya tabung selama tujuh tahun, dan itu pinjam dari KUR 30 juta belum saya pakai," katanya.
Sebelumnya, kisah Irwanuari viral dan turut diunggah oleh akun Instagram @infosemarangterkini pada Rabu (20/4/2022). Dalam unggahan itu, disertai pengakuan Irwanuari yang menjadi korban penipuan beserta laporan polisi yang dibuatnya di Polrestabes Semarang.
Kini pihak Polrestabes Semarang tengah menyelidiki kasus ini.
"Masih penyelidikan," kata Kasat Reskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Lombantoruan saat dimintai konfirmasi secara terpisah.
(rih/aku)