Kakek di Kudus Dipolisikan, Diduga Cabuli Bocah 8 Tahun

Kakek di Kudus Dipolisikan, Diduga Cabuli Bocah 8 Tahun

Dian Utoro Aji - detikJateng
Selasa, 08 Mar 2022 16:13 WIB
Ilustrasi Pemerkosaan Anak
Ilustrasi pencabulan (Foto: Zaki Alfarabi/detikcom)
Kudus -

Seorang kakek di Kudus dipolisikan gegara diduga mencabuli bocah 8 tahun. Sang bocah masih terhitung cucu dari terlapor.

"Saat ini kita Lembaga Penyuluhan dan Bantuan Hukum NU (LPBHNU) Kudus, mendampingi satu keluarga korban tindakan dugaan pencabulan, asusila yang dilakukan oleh orang dekat keluarga sendiri," kata Tim LPBHNU Kabupaten Kudus, Yusuf Istanto, kepada wartawan ditemui di Kudus, Selasa (8/3/2022).

Yusuf menjelaskan terlapor berusia sekitar 60 tahun. Menurutnya, terlapor ini merupakan adik dari kakek korban. Dia biasa dimintai tolong untuk menjaga korban ketika kedua orang tuanya pergi bekerja.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Jadi terduga pelaku ini selama ini dimintai tolong untuk menjaga ketika si orang tua bekerja," jelas dia.

Dia mengatakan kejadian ini terjadi sekitar bulan Desember 2021. Menurutnya korban mengeluh kemaluannya mengalami sakit dan susah buang air. Korban pun bercerita kepada orang tuanya.

ADVERTISEMENT

"Pencabulan ini terjadi sekitar bulan Desember 2021 lalu, korban sudah mulai ngeluh kemaluan sakit sudah buang air, pipis perih. Kemudian awal bulan cerita kalau dia mendapatkan perlakuan tidak senonoh dari Mbah Lik itu tadi," ujar dia.

Yusuf menyebut pihak keluarga korban sudah melaporkan kepada polisi. Namun hingga kini belum ada tindak lanjut. Yusuf pun berharap agar kasus ini segera ditangani polisi.

"Jadi keluarga korban sudah melaporkan di 26 Februari 2022 kemarin cuma sampai sekarang belum ada tindakan, kemudian masalah ini ini melaporkan ke LPBHNU kemudian kita melakukan pendampingan, besok pagi kita mau ketemu dengan Unit PPA," ujar Yusuf.

"Kita sempat bertemu dengan pemerintah desa, memang sempat ada keresahan dari teman-teman di desa, kaitannya dengan pelaku ini masih bebas. Ini takutnya warga menimpa kepada anak-anak kita. Harapannya ada tindakan tegas dari penegak hukum dari kejadian ini," harap dia.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Kudus AKP Agustinus David saat dimintai konfirmasi menyebut masih akan melakukan pendalaman kasus ini.

"Saya cek dulu," jawab David dihubungi lewat pesan singkat hari ini.




(rih/ahr)


Hide Ads