.webp)
Warga tumplek blek memadati sepanjang rute yang dilewati karnaval Desa Kaliabu, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang. Masing-masing peserta menampilkan keunikan kostum yang dipakai dan telah dirancang jauh-jauh hari.
Karnaval yang dilangsungkan untuk memperingati HUT ke-80 Kemerdekaan RI dimulai dari Dusun Jamblang dan finish di Dusun Losari, Desa Kaliabu. Jarak yang ditempuh sekitar 2,5 km melintasi Jalan Raya Mangklong-Wonosobo.
Saat dimulainya karnaval tersebut, panas terik matahari menyengat di kepala. Kendati demikian, tak menyurutkan masing-masing peserta menampilkan kebolehannya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Dalam karnaval tingkat Desa Kaliabu ini diikuti 28 peserta terdiri dari 8 dusun, lainnya dari sekolahan. Kondisi jalan yang dilewati pun ada datar, naik bahkan melewati jalan menurun.
Masing-masing peserta karnaval membawa ikon dengan kostum yang beragam. Ada yang membawa ogoh-ogoh Prabu Siliwangi, tokoh pewayangan Gatotkaca maupun lainnya. Persiapan membuat kostum pun sudah dilakukan berbulan-bulan sebelumnya.
 Ogoh-ogoh Prabu Siliwangi ikut pawai untuk menyemarakkan HUT RI di Desa Kaliabu, Magelang, Sabtu (16/8/2025). Foto: Eko Susanto/detikJateng |
Warga pun datang dari mana-mana dengan antusias melihat jalannya karnaval. Mereka menonton di pinggir jalan baik kiri maupun kanan jalan sepanjang rute yang dilewati.
"(Karnaval ini bagaimana) Ini lebih seru. Istimewa banget (penampilan kostumnya). Mungkin di kecamatan lain (wilayah Magelang) nggak seperti ini (keseruannya)," kata Agustina (22), salah satu penonton yang datang dari Salaman kepada wartawan di lokasi, Sabtu (16/8/2025).
"Woww banget. Saya lihat baru 2 kali ini. Tampilan hari ini luar biasa daripada tahun-tahun sebelumnya. Kalau buat aku sendiri lebih ke ada kenaikan, jadi lebih bagus lagi ini," ujarnya.
Sementara itu, salah satu peserta karnaval, Wahyu Putri (30) mengaku, bangga bisa ikut menjadi peserta karnaval. Menurutnya, momen setahun sekali dan dari tahu ke tahun ada kemajuan.
 Potret penari di karnawal sambut HUT RI di Kaliabu, Magelang, Sabtu (16/8/2025). Foto: Eko Susanto/detikJateng |
"Momen satu tahun sekali dan dari tahun ke tahun itu pasti ada kemajuan. Terus lebih pada tema, bukan sekadar karnaval jalan. Terus di depan (panggung utama) ada pentas (tamu undangan)," kata Putri dari Dusun Jamblang.
"Kustum ini bikin sendiri. Tiap dusun, kita bikin sendiri-sendiri. Kalau ini beratnya (kustum) satu kilonan (berbahan spon). Kita persiapan sudah empat bulanan, Maret sudah mulai persiapan," imbuhnya.
Sedangkan, Ketua Karnaval Desa Kaliabu, Handoyo mengatakan, karnaval Desa Kaliabu dilaksanakan tiap tahun sekali.
"Alhamdulillah tiap tahunnya membludak (penonton). Kostum itu inisiatif dari masing-masing peserta," katanya.
"Pada intinya ini ide-ide kreatif dari pemuda. Iya (menyemarakan HUT RI). Peserta ada 28 kontingen," pungkasnya.
(afn/afn)
