.webp)
Pengunjung puncak acara tradisi Saparan Yaaqawiyyu di Jatinom, Klaten, mulai berdatangan. Warga dari berbagai daerah di Jawa Tengah (Jateng) dan Jawa Timur (Jatim) bahkan ada yang tiba sejak tengah malam.
Pantauan detikJateng, Jumat (8/8/2025) sejak pukul 09.00 WIB, pengunjung dari sekitar Kabupaten Klaten mulai berdatangan. Mereka menuju sekitar kompleks Masjid Gedhe Jatinom dan lapangan sendang Klampeyan di selatan masjid.
Warga yang datang berombongan maupun perorangan tumpah ruah di lokasi. Mereka duduk lesehan di teras masjid, pinggir jalan maupun di lapangan Sendang Klampeyan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makin siang para pengunjung semakin berdatangan. Sebagian menyempatkan untuk berziarah di makam Ki Ageng Gribig yang ada di belakang Masjid Gedhe Jatinom. Area itu pun dipadati pedagang kue apem dan berbagai UMKM yang menjajakan dagangannya di pinggir jalan dan sudut gang.
"Saya dua bus dari Semarang baru datang. Berangkat tadi pagi jam 07.30 WIB lewat tol," kata pimpinan rombongan dari Semarang, Kiai Sodiq, kepada detikJateng di lokasi.
Menurut Sodiq, kedatangannya bersama jamaah dalam rangka berziarah ke makam Ki Ageng Gribig sebagai tokoh penyebaran Islam. Usai ziarah mereka berencana ikut sebaran apem.
"Nanti sekalian ikut sebaran apem baru pulang. Setiap tahun ke sini," katanya.
Salah seorang warga Demak, Arifin, mengaku tiba bersama rombongan di Jatinom Kamis (7/8) pukul 23.30 WIB. Arifin dan rombongan langsung ziarah dan paginya menginap di sekitar masjid.
"Ya nginap dari tadi malam. Ini sekalian salat Jumat dan ikut sebaran apem," jelas Arifin kepada detikJateng.
 Pengunjung Tradisi Saparan Yaaqawiyyu di Jatinom, Klaten ziarah ke Makam Ki Ageng Gribig, Jumat (8/8/2025). Foto: Achmad Husein Syauqi/detikJateng |
Lalin Dibuka Tutup
Semakin banyaknya pengunjung membuat jalan raya Klaten-Jatinom padat sehingga TNI, Polri, relawan, dan panitia ditempatkan di semua titik. Jalur arah ke pusat kota Kecamatan Jatinom dibuka tutup secara terbatas.
Pengunjung asal Wonokromo, Surabaya, Siti Mursyidah mengatakan berangkat sejak sehari lalu dengan kereta. Dia datang bersama keluarganya.
"Saya satu keluarga, rombongan nginep di tempat saudara. Ya untuk ziarah karena keluarga saya asli Jatinom sini," kata Siti kepada detikJateng.
Sebelumnya diberitakan, ribuan apem akan dibagikan kepada masyarakat di puncak tradisi Saparan Yaaqawiyyu di Jatinom, Klaten, Jumat (8/8) siang. Terkait pengamanan gelaran tersebut Polres Klaten mengerahkan 150 personel.
Ketua Umum Pengelola Pelestari Peninggalan Ki Ageng Gribig (P3KAG), Ebta Tri Cahyo, mengatakan sejumlah undangan sudah disebar untuk acara puncak. Dia menyebut Menko Perekonomian Airlangga Hartarto dijadwalkan hadir.
"Undangan jelas dari Forkopimda. Kemudian nanti yang dari pusat, ini keluarga Ki Ageng Gribig yang saat ini menjabat Menko Perekonomian yaitu Pak Airlangga Hartarto, sudah terkonfirmasi hadir beserta keluarga," terang Ebta.
(ams/rih)
