.webp)
Klenteng Sam Poo Kong, Semarang, akan kembali menggelar perayaan Imlek setelah dua tahun ditiadakan karena pandemi. Acara tersebut akan dibuka mulai 21 Januari dan menghadirkan berbagai hiburan.
"Kita rayakan lebih sederhana, lebih hemat tapi tidak mengurangi nilai-nilai bahwa kita menghormati apa yang menjadi tradisi," kata Ketua Yayasan Sam Poo Kong, Mulyadi Setiakusuma saat ditemui di kantornya, Semarang, Senin (16/1/2023).
Acara akan berlangsung pada 21-23 Januari. Acara puncak dengan berbagai hiburan akan diadakan pada 22 Januari.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tanggal 21 kita akan buka dengan fashion show kemudian ada hiburan-hiburannya juga puncaknya adalah tanggal 22 yang akan dihadiri Pak Gubernur Jateng Ganjar Pranowo serta Forkopimda Provinsi dan Kota," jelasnya.
Hiburan yang akan ditampilkan di antaranya adalah penyanyi Lala Widy, Yuda Leo Betty, dan Bianca Shakila. Selain itu ada juga kesenian lain yakni, Reog Ponorogo, Barongsai Tonggak San Guo, Barongsai Nacha Dharma, Barongsai San Guo, tarian 1.000 tangan, dan jatilan.
Mulyadi menyebut bahwa Barongsai Tonggak San Guo merupakan barongsai termahal di Jawa Tengah. Bahkan, karena kesulitannya, penampilan barongsai itu dibayar per menit.
"Salah satu barongsai yang termahal di Jateng dan itu Barongsai Tonggak dari San Guo karena itu termasuk di Indonesia 3 besar," ujarnya.
Meski sudah tak terbatas aturan PPKM, pihak kelenteng masih akan membatasi jumlah pengunjung yang datang. Setiap harinya, maksimal 8.000 orang yang bisa berada di dalam kelenteng itu.
"Kita tetap batasi hanya 8.000 jadi nanti kalau penuh ya kita setop dan kita buka lagi kalau ada yang keluar," jelasnya.
(apl/rih)
