Hari ini, Senin (12/12/2022) bertemu dengan pasaran Pahing. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 18 Jumadilawal 1956, berada di Tahun Alip, Windu Sancaya dan Wuku Warigagung.
Weton (hari kelahiran) Senin Pahing memiliki neptu 13. Pada umumnya, pemilik weton baik hati, jujur, ringan tangan atau suka menolong, namun kadang juga keras. Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Lintang.
Sifat positifnya memberikan arah dan suri tauladan bagi siapa saja. Akan tetapi kadang-kadang cenderung tidak menetap, misalnya dalam hal pekerjaan, tempat tinggal, dan lain-lain. Sedangkan Pancasuda weton ini adalah Bumi Kapetak, orang berweton ini bertipe pekerja keras, kuat menahan kekecewaan dan penderitaan, suka kerapian dan kebersihan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Namun memiliki sifat negatif yakni pendendam. Selain itu, kebaikannya tidak terlihat orang lain.
Wuku Warigagung, lambang Dewanya Bathara MahayΓͺkti, semasa hidupnya menanggung beban yang berat. Gedhongnya di depan dan belakang, sifatnya di depan tampak rela, tetapi di belakang kurang ikhlas.
Pohonnya cemara, banyak bicara serta enak di dengar pembicaraannya, lagi pula dipercaya perkataannya. Sifatnya keras, pandai mencari nafkah. Umbul-umbul ada di belakang, kebahagiaannya belakangan atau jika sudah tua.
Bahayanya jika difitnah oleh sanak saudaranya. Kala ada di utara, selama tujuh hari di wuku tersebut jangan pergi ke arah Utara untuk urusan yang sangat penting.
Pada hari Senin Pahing di wuku ini ini adalah hari yang baik untuk berbelanja, bepergian, dan merobohkan bangunan rumah untuk direnovasi.
[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radya Pustaka Solo]
(ams/aku)