Kalender Jawa Senin Pahing 7 November 2022: Harinya Pemancing

Kalender Jawa Senin Pahing 7 November 2022: Harinya Pemancing

Tim detikJateng - detikJateng
Senin, 07 Nov 2022 06:00 WIB
Sejumlah pemacing menangkap berbagai jenis ikan saat acara BNI Fun Fishing 2021 di perairan Selat Sunda, Banten, Sabtu (16/10/2021). 
Target para pemancing yaitu ikan kakap hingga tenggiri. Mereka berlomba-lomba mencari ikan terbesar dan terbanyak untuk dibawa pulang.

Selain keseruan memancing, kegiatan yang rutin digelar setiap tahun ini diisi dengan membagikan sembako untuk para nelayan pesisir Serang. BNI Fun Fishing 2021 diikuti oleh sejumlah jurnalis media online di Jakarta.
Sejumlah pemacing menangkap berbagai jenis ikan saat acara BNI Fun Fishing 2021 di perairan Selat Sunda, Banten, Sabtu (16/10/2021). Foto: dok. BNI
Solo -

Kalender Jawa pada hari ini Senin (7/11/2022) bertemu dengan pasaran Pahing. Dalam penanggalan Jawa, hari ini juga bertepatan dengan 12 Bakdamulud 1956, berada di Tahun Ehe, Windu Sancaya dan Wuku Wukir.

Weton (hari kelahiran) Senin Pahing memiliki neptu 13. Pada umumnya, pemilik weton baik hati, jujur, ringan tangan atau suka menolong. Namun kadang juga keras.

Pangarasan pada weton ini adalah Lakuning Lintang. Sifat positifnya memberikan arah dan suri tauladan bagi siapa saja. Akan tetapi kadang-kadang cenderung tidak menetap, misalnya dalam hal pekerjaan, tempat tinggal, dan lain-lain.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sedangkan Pancasuda weton ini adalah Bumi Kapetak, Orang berweton ini bertipe pekerja keras, kuat menahan kekecewaan dan penderitaan, suka kerapian dan kebersihan. Namun memiliki sifat negatif yakni pendendam. Selain itu kebaikannya tidak terlihat orang lain.

Wuku Wukir, lambang dewanya Bathara MahayΓͺkti. Berwatak prihatin, air di jembangan ada di bawah, sifatnya rendah hati. Gedhong di depan, memperlihatkan kekayaannya. Pohonnya nagasari, tampan rupawan bicaranya enak didengar, diakui eksistensi pengabdiannya, disenangi atasannya.

ADVERTISEMENT

Burungnya manyar, tak dapat dilebihi yang lain. Gunungnya letaknya menyamping, di manapun harus mengatur/memimpin.

Gambarannya seperti gunung, dilihat dari jauh elok, jika didekati tampak jelek dan terjal, wataknya, gampang di luar sulit di dalam. Namun murah sandang pangan dan dermawan serta pandai.

Lambangnya seperti binatang hutan yang lapar, aralnya dianiaya. Kala ada di Tenggara, selama wuku Wukir berlangsung (7 hari) jangan ke arah tersebut.

Pada hari Senin Pahing di Wuku ini baik untuk mencari ikan berpotensi mendapatkan hasil. Jika digunakan untuk membuat sumur banyak keluar airnya.

[Diasuh oleh Ki Totok Yasmiran, ahli penanggalan Jawa dari Museum Radya Pustaka Solo.
Bagi pembaca yang ingin berkonsultasi mengenai weton, hari baik dan semacamnya bisa mengirim email melalui: infojateng@detik.com]




(dil/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads