.webp)
Yohanes Paganda Halasan Harahap, seorang seniman Jogja yang akrab disapa Agan Harahap memposting foto Ferdy Sambo dengan penampilan keriput dan rambut beruban. karyanya itu diberi judul '30 Tahun Kemudian'
Dilansir detikHot, foto ini dia unggah pada Kamis (1/9/2022) malam di akun Instagram miliknya. Postingan foto tersebut disukai puluhan ribu pengikut media sosial Agan Harahap.
Dalam narasi foto tersebut, kata ganti 'saya' yang dipakai oleh Agan Harahap adalah personifikasi dirinya seperti seorang jurnalis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Lelaki tua itu tampak berjemur di bawah matahari menghangatkan tulang-tulangnya yang sudah renta. Sesekali dia meracau tentang harkat martabat keluarganya berulang-ulang. Seseorang dari kejauhan memberikan isyarat kepada saya dengan menyilangkan jari di atas dahinya menandakan bahwa laki-laki tua itu menderita gangguan jiwa," tulis Agan Harahap dalam Instagramnya, Jumat (2/9/2022).
Agan Harahap melanjutkan keterangan untuk foto tersebut dengan berujar, dari petugas jaga di lembaga pemasyarakatan itu, dahulunya pria yang dijepretnya adalah seorang penegak hukum dan pernah terlibat pelanggaran berat di masa lalunya.
"Saat kakek tua itu sedang kumat, ia suka main tembak-tembakan sendirian sambil mengacung-acungkan jari ke arah tembok."
"Istilah kate, ntu aki-aki udah kagak ketulungan dah?" ujarnya dengan logat Betawi yang kental."
"Merasa sedang dibicarakan, laki-laki tua itu tiba-tiba menoleh sambil menatap dingin ke arah saya. Bulu kuduk saya merinding seolah-olah sedang melihat hantu. Butuh sekian detik bagi saya untuk menguasai keadaan, mengambil kamera dan memotretnya," tulisnya lagi.
Baca juga: Pengacara Keluarga Brigadir J Dipolisikan! |
Agan Harahap lanjut menulis, tak ingin lama-lama ada di dalam lokasi tersebut, ia segera meninggalkan tempat tersebut. Di akhir tulisan, Agan Harahap mencantumkan lagu 'And Justice for All' ciptaan Metallica.
Ada banyak pengikut Instagram Agan Harahap mengomentari foto tersebut. Tampak musisi Andien, akun Indoartnow, seniman Abenk Alter, sampai Kill the DJ meramaikan kolom komentar.
Simak kata Agan Harahap tentang karyanya...
Kata Agan Harahap tentang Karyanya
Agan mengatakan kepada detikcom, ia iseng membuat foto tersebut saat sedang mendengarkan laporan Komnas HAM kemarin.
"Membayangkan kira-kira bagaimana bentukan FS dan kira-kira bagaimana nasibnya 30 tahun ke depan," kata Agan.
Sebelumnya, Agan Harahap juga memposting foto Ferdy Sambo ketika remaja tanpa keterangan lengkap. Beda dengan karyanya kali ini yang diberi narasi panjang pada foto Ferdy Sambo '30 Tahun Kemudian'. Menurutnya, narasi yang panjang pada karyanya kali ini menjadi penting.
"Supaya nggak jadi bola liar ke mana-mana dan 'dikurung' secara bijak oleh lagu 'And Justice for All' -nya Metallica,"ungkapnya.
Untuk diketahui, Agan Harahap merupakan illustrator yang pernah masuk nominasi AMI Award untuk Grafis Desain Album Terbaik dan menjadi nominator untuk Indonesia Art Award di Galeri Nasional Indonesia. Karyanya sering viral karena manipulasi foto yang ia buat menjadi salah satu konsumsi sehari-hari oleh para pengguna akun media sosial. Seniman Agan Harahap selalu meramaikan dunia maya dengan hasil karyanya yang kerap viral.
