Ini Puluhan Kosakata Bahasa Sinjab dari Batang yang Mulai Terlupakan

Ini Puluhan Kosakata Bahasa Sinjab dari Batang yang Mulai Terlupakan

Robby Bernardi - detikJateng
Sabtu, 05 Mar 2022 13:44 WIB
Kabupaten Batang, Rabu (2/3/2022).
Kabupaten Batang, Jawa Tengah. (Foto: Robby Bernardi/detikJateng)
Batang -

Bahasa Sinjab merupakan prokem di Batang Jawa Tengah yang menyimpan kisah sejarah panjang perlawanan ke penjajah. Praktisi bahasa di Batang, Arif Rahman Hakim, mendaftar puluhan kosakata bahasa Sinjab yang kini mulai terlupakan.

"Saat ini, memang tidak populer. Padahal, di zamannya merupakan bahasa prokem. Sekarang jarang ada yang mengetahui. Namun ada juga beberapa kata yang saat ini masih digunakan warga batang, namun tidak mengetahui kalau itu bahasa Sinjab," kata Arif yang juga merupakan guru Bahasa Indonesia SMAN 1 Wonotunggal, Rabu (2/3/2022).

Arif mengaku sempat membuat daftar kosakata bahasa Sinjab. Berikut ini daftarnya:

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

ADVERTISEMENT

Arif menjelaskan Sinjab dalam khazanah ilmu linguistik bisa digolongkan sebagai ragam prokem yaitu sejenis bahasa sandi yang digunakan oleh kalangan tertentu, khususnya anak muda pada zamannya. Kosakata bahasa Sinjab sendiri diambil dari kosakata bahasa Jawa yang digunakan oleh masyarakat Batang.

"Tidak ada yang mengetahui secara persis asal-mula perkembangan bahasa Sinjab di Batang. Ada yang mengatakan bahwa pada awalnya Sinjab digunakan sebagai sarana komunikasi rahasia di antara para pejuang sewaktu perang kemerdekaan untuk mengelabui tentara penjajah," ungkap guru Bahasa Indonesia di SMAN 1 Wonotunggal, Batang ini, kepada detikJateng.

Soal terciptanya kata per kata dalam bahasa Sinjab, Arif menjelaskan tidak ada cara baku dan pasti dalam prosesnya. Namun dia mengungkap ada dua pola umum yang bisa diidentifikasi karena sering digunakan.

"Pertama, metatesis yaitu pembalikan urutan fonem atau huruf. Kedua, afiksasi yaitu penambahan imbuhan di awal, tengah, atau akhir sebuah kata. Seringkali, kedua pola ini diterapkan secara bersamaan," jelasnya.

Seperti diketahui, bahasa Sinjab awalnya merupakan bahasa sandi atau rahasia yang pakai para pejuang dan rakyat Batang saat masa perang melawan penjajah. Dalam perjalanan waktu, bahasa itu menjadi prokem yang populer di kalangan anak muda terutama hingga 1990-an silam.

Seorang pemerhati budaya Batang, Fatchurrozak Fazani, mengatakan bahasa Sinjab pada masa hingga 1990-an menjadi bahasa pergaulan sehari-hari yang populer terutama di kalangan anak muda.

"Dulu saat kecil, banyak yang menggunakannya, sebagai bahasa prokem gaulnya warga Batang. Tapi saat ini, sulit ditemukan. Malah banyak orang yang tidak tahu," kata dia.




(sip/mbr)


Hide Ads