Penumpang Pesawat Mudik Lebaran 2025 di Adi Soemarmo Diprediksi Naik 5 Persen

BRI Teman Mudik

Penumpang Pesawat Mudik Lebaran 2025 di Adi Soemarmo Diprediksi Naik 5 Persen

Jarmaji - detikJateng
Jumat, 21 Mar 2025 17:23 WIB
Sejumlah penumpang pesawat antre di terminal keberangkatan Bandara Tjilik Riwut, Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Jumat (21/3/2025). Pihak Bandara Tjilik Riwut memprediksi puncak arus mudik di bandara tersebut berpotensi terjadi pada 28 Maret atau H-3 hari raya Idul Fitri 1446 H dengan jumlah penumpang pesawat mencapai 3.282 orang. ANTARA FOTO/Auliya Rahman/nz
Penumpang pesawat. Foto: ANTARA FOTO/AULIYA RAHMAN
Boyolali -

Bandara Adi Soemarmo membuka Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025, untuk mendukung kelancaran arus mudik. Jumlah penumpang pesawat di Bandara Adi Soemarmo pada arus mudik tahun ini diperkirakan naik 5 persen.

General Manager Bandara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin, mengatakan pada periode Lebaran tahun ini PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) melakukan penurunan tarif Pelayanan Jasa Penumpang Pesawat Udara (PJP2U) dan Pelayanan Jasa Pendaratan, Penempatan, dan Penyimpanan Pesawat Udara (PJP4U) sebesar 50% di 37 bandara yang dikelolanya, termasuk Bandara Adi Soemarmo. Erick memprediksi terdapat kenaikan jumlah penumpang dibandingkan dengan periode Lebaran sebelumnya.

"Sejalan dengan penurunan tarif PJP2U dan PJP4U yang berdampak langsung terhadap harga tiket pesawat, kami memprediksikan terdapat kenaikan penumpang sebanyak 5% dengan total 89.573 penumpang dan kenaikan pesawat sebesar 5% dengan 704 penerbangan," ujar GM Bandara Adi Soemarmo, Erick.Rofiq Nurdin, dalam keterangan tertulis kepada wartawan Jumat (21/3/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pihaknya memprediksi puncak arus mudik akan terjadi pada Jumat (26/3) atau H-3 Lebaran. Sedangkan puncak arus balik diperkirakan akan terjadi pada Senin (7/4) atau H+7 Lebaran.

Guna memberikan pelayanan maksimal kepada para masyarakat dan mendukung kelancaran arus mudik Lebaran 2025, Bandara Adi Soemarmo, Boyolali membuka Posko Terpadu Angkutan Udara. Posko ini akan beroperasi selama 22 hari. Posko dibuka mulai Jumat (21/3) hari ini sampai dengan 11 April 2025 mendatang, guna mempersiapkan operasional penerbangan dan mengantisipasi kenaikan arus mudik penumpang selama periode Lebaran 2025.

ADVERTISEMENT

"Kami harap dengan adanya Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran 2025 yang berkolaborasi dengan seluruh stakeholder, dapat memenuhi kebutuhan pengguna jasa bandar udara dan menciptakan pengalaman perjalanan yang menyenangkan di Bandara Adi Soemarmo," kata Erick.

PGS. Legal, Compliance, and Stakeholder Relation Department Head Bandara Adi Soemarmo, Desita Fatima R, menambahkan sejumlah maskapai juga telah mengajukan extra flight di Bandara Adi Soemarmo. Sementara ini ada 4 extra flight dari maskapai Citilink.

"Untuk sementara ini extra flight terdapat penambahan dari Citilink dengan rute CGK-SOC dan SOC-CGK (Cengkareng - Solo dan Solo - Cengkareng). Untuk saat ini 4 (rute), 2 rute CGK-SOC dan 2 rute SOC-CGK," tambahnya.

Sementara itu Komandan Lanud Adi Soemarmo, Marsma TNI Bambang Juniar Djatmiko, menegaskan pihaknya akan mengantisipasi kejadian-kejadian yang tidak diinginkan, berupa tindakan melawan hukum. Seperti ancaman bom maupun sabotase terhadap angkutan udara. Selain itu, TNI AU Lanud Adi Soemarmo turut mengantisipasi terjadinya malfunction terhadap security system di Bandara Adi Soemarmo.

"Kami juga memastikan para penumpang tidak membawa barang terlarang seperti narkoba dan bagi para penumpang yang membawa tumbuhan maupun binatang melalui angkutan udara harus terdaftar sesuai ketentuan yang berlaku," tambahnya.




(apl/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads