.webp)
Petani bawang merah di Brebes, Jawa Tengah, memilih menunda menjual hasil panen dan memilih menyimpannya di gudang. Hal ini lantaran harga bawang merah sedang anjlok.
Salah seorang petani bawang asal Kecamatan Tanjung, Wirjo (54) mengatakan jika hasil panen langsung dijual akan mengalami kerugian. Karena itu, Wirjo memilih menyimpan hasil panennya daripada menjualnya dengan harga murah.
"Semuanya saya simpan dari pada dijual murah. Kalau disimpan bisa juga dijadikan bibit, jadi nanti saat mau nanam lagi tidak usah beli bibit karena sudah punya," terang Wirjo, Rabu (17/7/2024).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Harga bawang merah di Brebes saat ini mengalami penurunan. Bawang merah panen ukuran kecil ditingkat petani dihargai Rp 10 ribu per kilogram. Ukuran sedang Rp 11 ribu per kilogram. Kemudian ukuran besar di kisaran Rp 15 ribu per kilogram dan super Rp 15 ribu per kilogram.
Untuk ukuran super cross harganya mencapai Rp 17 ribu per kilogram dan kualitas ekspor mencapai Rp 21 ribu per kilogram.
Petani di Desa Kedungbokor, Larangan, juga melakukan hal sama. Ahmad (49), warga Desa Kedungbokor salah satu petani bawang merah mengatakan, usai panen bawang seluas seperempat bahu tidak ia jual. Bawang yang baru dicabut akan dibawa ke gudang setelah menjalani proses penjemuran.
"Setelah kering dijemur, mendingan dibawa pulang. Simpan gudang sambil menunggu harga membaik," ujar Ahmad.
Sementara itu, Ketua Asosiasi Bawang Merah Indonesia (ABMI), Dian Alex Chandra menuturkan harga bawang saat ini sedang turun karena sedang masa panen. Tidak hanya di Brebes, di daerah lain juga sedang panen sehingga stok melimpah.
"Faktor turunnya harga bawang merah karena saat ini sedang panen raya dan stok banyak. Jadi alami penurunan," jelas Dian, Rabu (17/7).
Dian meneruskan, harga bawang merah di Brebes sebelumnya mencapai Rp 30 ribuan per kilogram. Beberapa hari terakhir terus mengalami penurunan.
Dampak turunnya harga panen bawang merah, para petani sebagian besar memilih tunda jual. Bawang panen tersebut disimpan di gudang sambil menunggu harga membaik.
(apl/rih)
