Jalur Pantura Pati-Rembang sering terjadi macet karena perbaikan jalan di Kecamatan Batang, Pati. Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Jateng-DIY pun akan mempercepat pekerjaan jalan dan ditargetkan selesai lebih awal.
"Sebagai catatan khusus untuk di segmen Kecamatan Batangan ditargetkan selesai pada 10 Desember 2023. BBPJN Jateng-DIY berupaya melakukan percepatan agar bisa selesai lebih awal," kata PPK 3.2 Provinsi Jawa Tengah, Dinar Pengayoman dalam keterangan resmi diterima detikJateng, Sabtu (18/11/2023).
Dinar mengatakan untuk mempercepat arus lalu lintas di kedua arah baik Surabaya maupun Semarang jalur detour (jalur sementara). Yakni menggunakan bahu jalan. Kendaraan yang melintas akan melintas pada jalur detour.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Jalur detour memanfaatkan bahu jalan akan diteruskan dipelihara dengan baik agar tetap padat dan tidak bergelombang," kata Dinar.
"Tim kami akan melakukan pengecekan setiap hari kondisi jalur detour," Dinar melanjutkan.
Selain itu untuk meningkatkan kewaspadaan dan keselamatan pengendara yang melintas akan diperbanyak rambu di sekitar lokasi pekerjaan.
Progres Pekerjaan Jalan di Batangan
Dinar mengatakan BBPJN Jawa Tengah-Yogyakarta saat ini dalam proses penyelesaikan pekerjaan paket rehabilitasi dan rekontruksi Jalan Kudus-Pati-Rembang. Menurutnya penanganan rekontruksi jalan di Kecamatan Batangan saat ini ada 5 segmen arah Surabaya satu jalur.
"Yakni Desa Trimulyo panjang 240 meter, Desa Raci panjang 475 meter, Desa Ketitang Wetan panjang 115 meter dan 220 meter, dan Bumimulyo sepanjang 1,065 kilometer," terang dia.
Untuk segmen pekerjaan di Kecamatan Batangan Pati dari 5,4 kilometer sudah terselesaikan 1,225 kilometer dua jalur sebelum Lebaran April 2023.
"Dan usai lebaran hingga saat ini sudah terselesaikan 2,06 kilometer arah Semarang. Sisanya 2,115 kilometer satu jalur arah Surabaya yang saat ini masih dikerjakan," ungkapnya.
Macet Horor Kamis (16/11)
Kemacetan parah terakhir terjadi Kamis (16/11) lalu. Jalan Pantura Pati-Rembang siang ini terpantau macet parah dari Lingkar Selatan Pati sampai perbatasan Rembang atau sejauh sekitar 23 kilometer.
Pantauan detikJateng di lokasi, pukul 14.30 WIB antrean kendaraan berat mengular sampai Lingkar Selatan Pati tepatnya Desa Tanjang Kecamatan Gabus. Kemacetan dari arah barat menuju ke timur. Atau dari Kudus menuju Rembang.
Sementara pantauan dari Google Maps juga, arus lalu lintas dari Lingkar Selatan Pati sampai perbatasan Kabupaten Rembang berwarna merah. Artinya ada kepadatan di jalur pantura tersebut.
Salah satu sopir truk, Supri mengatakan dari dari Karawang menuju Surabaya. Dia antre di Lingkar Selatan Pati sudah sekitar empat jam lamanya.
"Mau ke Surabaya ini bawa tisu, sudah empat jam," kata Supri ditemui di lokasi, Kamis (16/11).
(aku/aku)