Suasana berbeda terlihat di Bandara Adi Soemarmo Solo. Para penumpang pesawat yang sedang menunggu di terminal keberangkatan domestik disuguhi fashion show batik.
Delapan orang peragawan-peragawati berlenggak-lenggok di sela-sela kursi ruang tunggu penumpang tersebut. Mereka mengenakan busana batik karya desainer asli Solo, Rory Wardana.
Peragaan busana batik ini pun mengejutkan ratusan penumpang yang sedang menunggu penerbangan. Mereka pun tampak antusias menontonnya, banyak pula yang mengabadikan momen itu menggunakan kamera di telepon selulernya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fashion show ini digelar oleh PT Angkasa Pura I Bandar Udara Adi Soemarmo bekerja sama dengan perancang busana asal Solo Rory Wardana. Acara ini digelar dalam rangka memperingati Hari Batik Nasional.
Peragaan busana ini menampilkan busana batik bernuansa cinta dan di terminal keberangkatan domestik. Bermacam corak batik tulis dengan warna lawasan penuh filosofi diperagakan oleh 8 model dengan anggun di tengah-tengah para penumpang Bandara.
Rory Wardana mengemukakan, dalam peragaan busana di Bandara Adi Soemarmo ini mengambil konsep lawasan.
"Jadi lawasan ini saya munculkan lagi, kerana dari motif-motif batik lawasan ini sangat memukau. Ada parang barong, lintang trenggono, kemudian ada beberapa kain kayak kawung dan itu sudah banyak dilupakan. Kemudian ada yang namanya srikaton, batik-batik itu yang harus dimunculkan lagi. Nah sekarang saya ada fashion show di sini, saya munculkan warna-warna klasik, warna-warna lawasan," kata Rory.
![]() |
Sementara itu General Manager Bandar Udara Adi Soemarmo, Erick Rofiq Nurdin berharap peragaan busana ini dapat memperkenalkan ragam motif batik nusantara khususnya Kota Solo.
"Mudah-mudahan dengan kegiatan ini menginspirasi kita untuk terus membudayakan batik secara nasional," ujar Erick.
Salah seorang penumpang tujuan Jakarta, Claudia mengapresiasi fashion show tersebut.
"Saya melihat bagus ya, bagus banget. Terus menarik juga dan hasil karyanya juga bagus, menarik. Terus menarik saya buat anak muda juga untuk mencintai budaya Indonesia," kata Claudia di sela-sela acara tersebut, Senin (2/10/2023).
Menurut dia, kegiatan ini juga bisa menarik perhatian masyarakat. Apalagi pendatang dari luar Solo, datang bisa melihat busana batik karya anak muda yang bagus.
"Karyanya, perajinnya juga semakin lebih hebat-hebat lagi, batik kita juga semakin berkembang lagi di internasional, bisa sampai ke fashion week international, dan semoga karyanya sudah lebih lebih lebih berkembang," harapnya.
(aku/aku)