Buka Munas HIPMI, Jokowi Ingatkan Sulitnya Bangun Kepercayaan Internasional

Buka Munas HIPMI, Jokowi Ingatkan Sulitnya Bangun Kepercayaan Internasional

Tara Wahyu NV - detikJateng
Senin, 21 Nov 2022 12:58 WIB
Presiden Joko Widodo di Munas HIPMI, Solo, Senin (21/11/2022).
Presiden Joko Widodo di Munas HIPMI, Solo, Senin (21/11/2022). Foto: Tara Wahyu NV/detikJateng.
Solo -

Presiden Joko Widodo (Jokowi) membuka Munas HIPMI XVII di Hotel Alila Solo, Senin (21/11/2022). Jokowi hadir dengan didampingi oleh sejumlah menteri.

Menteri yang hadir yakni Menteri Investasi Bahlil Lahadiala, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo, Ketua DPR RI Puan Maharani, Kapolri Jendral Listyo Sigit, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka.

Dalam sambutannya Jokowi mengungkapkan suksesnya KTT G20 menjadi sebuah kehormatan besar bagi negara Indonesia. Bahkan suksesnya penyelenggaraan KTT G20 itu membuat Indonesia berada di puncak kepemimpinan Global.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kita baru saja kita baru saja menyelesaikan KTT G20 di Bali ini sebuah amanat dan kehormatan besar dan kita betul-betul berada di puncak kepemimpinan global saat ini, karena saat ini kita sekaligus sebagai Ketua ASEAN," kata Jokowi dalam sambutan.

Dirinya mengingatkan bahwa sebuah kepercayaan itu tidak mudah diperoleh. Dirinya mengungkapkan bahwa membangun kepercayaan itu tidak mudah.

ADVERTISEMENT

"Kita membangun kepercayaan internasional kepercayaan nasional, global terhadap Indonesia ini yang tidak mudah. Kenapa negara lain internasional kepercayaan pada kita karena memang kita bisa dipercaya dan konkret menyajikan angka-angka perekonomian kita bagus di antara negara-negara G20," terangnya.

Jokowi menyebut, saat gelaran KTT G20 ekonomi Indonesia berada di angka yang cukup bagus.

"Kita termasuk yang terbaik ini membangun kepercayaan dari sana pas kita sebagai Ketua G20 menyelenggarakan KTT G20 di Bali pas ekonomi kita di kuartal ketiga berada di angka 5,72 persen," kata dia.

"Coba dibandingkan dengan negara-negara G20 lainnya inflasi kita juga pada posisi yang masih sangat baik yaitu di angka 5,7 persen. hal-hal seperti ini yang menumbuhkan kepercayaan dari Global pada kita, muncul kepercayaan apa yang akan terjadi," jelasnya.




(apl/apl)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads