.webp)
Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Wonogiri akan menggelar job fair virtual. Ratusan lowongan pekerjaan dan puluhan posisi tersedia di job fair tersebut.
"Job fair virtual akan digelar 8-10 November besok. Para peserta bisa ikut lewat linkjobfair.kemnaker.go.id, karena ini virtual," kata Kepala Disnaker Wonogiri Ristanti, Kamis (3/11/2022).
Ia mengatakan, job fair akan diikuti 15 perusahaan baik dari Wonogiri maupun luar daerah yang bergerak di berbagai bidang. Selain itu ada 40 posisi atau jenis jabatan yang ditawarkan dan ada 815 lowongan pekerjaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Pada job fair kali ini ada 40 jenis jabatan dan 815 lowongan pekerjaan. Diikuti 15 perusahaan yang bergerak di berbagai bidang. Perusahaan itu ada yang di Wonogiri ada yang di luar Wonogiri," kata dia.
"Job fair kali ini digelar untuk antisipasi dampak kenaikan BBM yang berujung diputusnya hubungan kerja karyawan. Selain itu juga untuk memfasilitasi lulusan sekolah yang belum mendapatkan pekerjaan," imbuhnya dia.
Ristanti menuturkan, Disnaker Wonogiri belum menemukan atau menerima laporan adanya karyawan yang di-PHK perusahaan setelah kenaikan harga BBM beberapa waktu lalu. Namun, beberapa waktu lalu ada perusahaan yang kegiatan ekspornya terganggu akibat dampak perang Rusia-Ukraina. Sehingga pesanan atau permintaannya menurun.
"Perusahaan yang memiliki produk dikirim ke luar negeri biasanya bisa terpengaruh gejolak politik di tingkat dunia. Di sini (Wonogiri) ada beberapa perusahaan garmen yang memiliki pasar ekspor. Tapi hingga kini belum ada laporan pemutusan hubungan kerja dari dampak itu," ujar dia.
Karena job fair dilakukan virtual, Ristanti berharap para pencari kerja, khususnya lulusan baru bisa lebih melek teknologi. Menurutnya generasi Z itu lahir dan tumbuh bersama teknologi. Sehingga job fair virtual mereka bisa dimanfaatkan sebaik mungkin.
"Kendala job fair virtual di situ, pendaftarnya tidak banyak. Setelah kami cek ternyata karena masuk ke link-nya kesulitan. Masih banyak yang bingung saat mencari lowongan lewat job fair virtual. Misalnya saat meng-input suatu data," kata Ristanti.
(apl/ahr)
