Petani Magelang Panen Sawo Raksasa, Sepohon Dapat Motor Rp 12 Juta

Petani Magelang Panen Sawo Raksasa, Sepohon Dapat Motor Rp 12 Juta

Eko Susanto - detikJateng
Rabu, 03 Agu 2022 21:19 WIB
Buah sawo raksasa yang ditanam Irul warga Kebonkliwon, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Rabu (3/8/2022).
Buah sawo raksasa yang ditanam Irul warga Kebonkliwon, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Rabu (3/8/2022). (Foto: Eko Susanto/detikJateng)
Kab Magelang -

Seorang petani asal Kebonkliwon, Desa Kebonrejo, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Muh Khoirul Soleh, menanam mamey sapote atau dikenal dengan sawo raksasa. Belum lama ini, Khoirul berhasil mengeruk untung hingga Rp 12 juta dari 125 buah yang dipetiknya hanya dari satu pohon sawo saja.

Sawo jenis ini menghasilkan buah dengan ukuran tak lazim. Bahkan ada yang satu buah bisa mencapai berat 2 kilogram.

Jika sudah masak, daging buahnya berwarna kemerahan. Rasanya juga manis seperti perpaduan umbi, pepaya dan sawo. Buah yang besar ini tergolong unik dan termasuk tanaman eksotis.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Ini namanya mamey sapote. Kalau terkenalnya di Indonesia biasanya dikatakan sawo raksasa. Dibilang sawo raksasa karena beratnya satu buah bisa 2 kilogram. Ini adaptif ditanam di Indonesia," kata Irul, sapaan akrabnya, saat ditemui di Pondok Tani, Kebonkliwon, Rabu (3/8/2022).

Menurut Irul, sekitar 7 tahun yang lalu dia menanam 15 pohon sawo raksasa. Seluruh pohon sawo yang ditanamnya itu kini berbuah. Bahkan buahnya muncul sepanjang musim.

ADVERTISEMENT

"Buahnya tidak berhenti. Terus karena adanya buah, ada yang muda, ada yang kecil, terus gantian seperti sawo yang lain," tuturnya.

Tanaman sawo raksasa, kata Irul, banyak ditemukan di wilayah Salaman. Satu warga ada yang menanam dua, tiga atau empat, bahkan ada yang menanam sampai 30 pohon. Untuk harga bibit dan buahnya tergolong mahal.

Belum lama ini, Irul mengirim bibit sawo ke Batam. Per bibit harganya Rp 1,5 juta. Sedangkan buahnya Rp 100 ribu per biji. Pembeli buahnya kebanyakan para pehobi yang menginginkan bijinya.

"Kalau dijual iya. Biasanya ada sesama pehobi yang biasanya beli buahnya diambil bijinya. Itu rata-rata sama-sama pehobi dijual Rp 100 ribu per buah," tuturnya.

"Ini tanaman eksotis, tanaman langka. Saat ini masih kategori unik, tapi nanti ketika penelitian kandungan bermanfaat untuk apa-apa, itu tidak menutup kemungkinan menjadi perkebunan yang menarik juga," kata Irul.

Irul menuturkan belum lama ini memanen satu pohon mendapatkan 125 buah sawo raksasa. Saat itu kebetulan salah anaknya minta sepeda motor.

"Kemarin satu pohon saya petik dapat 102 dan kemarin diambil orang Ponorogo. Terbanyak kisaran 125, pas kemarin anak kebetulan minta sepeda motor bisa bayar sepeda. Nggak usah ngerogoh kocek. 125 (buah) dapat Rp 12 juta (beli) sepeda motor second," ujarnya.

Buah sawo raksasa yang ditanam Irul warga Kebonkliwon, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Rabu (3/8/2022).Buah sawo raksasa yang ditanam Irul warga Kebonkliwon, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang, Rabu (3/8/2022). Foto: Eko Susanto/detikJateng



(aku/dil)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads