Heboh Foto Uang Rp 100 Bergambar Jokowi, Begini Faktanya

Nasional

Heboh Foto Uang Rp 100 Bergambar Jokowi, Begini Faktanya

Tim detikFinance - detikJateng
Selasa, 12 Jul 2022 13:44 WIB
Viral Uang Redenominasi Rp 100 Bergambar Jokowi
Foto: Dok. Screenshot Instagram
Solo -

Jagat maya dihebohkan dengan beredarnya gambar uang pecahan Rp 100 bergambar Presiden Jokowi. Dalam unggahannya akun TikTok bernama @ins4**** menuliskan bahwa uang kertas tersebut akan dikeluarkan oleh BI sebagai pengganti uang Rp 100 ribu.

"Mata uang terbaru bergambar Presiden Jokowi. Rencana akan dikeluarkan BNI baru-baru ini pengganti uang pecahan uang seratus ribu rupiah," tulis akun TikTok @ins4****, dikutip Selasa (12/7/2022) seperti dikutip dari detikFinance.

Selain gambar mantan Wali Kota Solo, di bagian sebaliknya ada gambar istana Bogor. Uang itu didominasi dengan warna merah dan merah muda serta di kedua sisi tertulis Bank Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ramainya unggahan tersebut, Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI) Erwin Haryono angkat bicara. Erwin memastikan uang kertas pecahan Rp 100 dengan gambar Jokowi adalah palsu atau hoax. Menurutnya ada ketentuan khusus untuk memilih tokoh yang dijadikan gambar di uang kertas.

Adapun ketentuan seseorang atau tokoh masuk sebagai gambar di mata uang, salah satunya pahlawan yang sudah tutup usia. Jadi, Erwin memastikan jika gambar mata uang adalah tokoh yang masih hidup, berarti hoax.

ADVERTISEMENT

"Salah satu yang sebagai acuan, kalaupun mau pakai gambar orang itu gambar pahlawan yang sudah meninggal," jelasnya saat ditemui di Nusa Dua, Bali, Selasa (12/7/2022).

"Dan pahlawan itu yang sudah punya track record yang bagus yang meninggal beberapa waktu lalu dan dia punya kredibilitas sebagai pahlawan. Artinya kalau masih hidup sih hoax. Cuma yang pasti itu salah, itu hoax," tambahnya.

Menurutnya, jika mata uang bergambar tokoh yang masih hidup penuh dengan risiko. Jadi pilihannya lebih baik gambar pahlawan yang sudah tutup usia dengan rekam jejak jelas atau pemandangan.

tangkapan layar uang bergambar Presiden Jokowitangkapan layar uang bergambar Presiden Jokowi Foto: Dok. detikcom

"Jadi kalau masih hidup, terus tersangkut apa-apa, tapi sudah jadi disimpan gambar uang itu kan berisiko. Jadi untuk jaga-jaga kaya gitu kalau pun mau pake gambar orang itu pake gambar pahlawan atau pemandangan seperti gitu," ungkapnya.

Lebih lanjut, Erwin menjelaskan pihaknya masih memikirkan perihal sanksi untuk pihak yang menyebarkan berita palsu itu. Namun, masih dipertimbangkan karena menurutnya masyarakat yang mengunggah berita palsu itu akan senang jika menjadi perhatian publik.

"Nanti akan dipikirkan (sanksi), tapi lagi ditimbang-timbang manfaat sama mudaratnya. Karena kalau kaya gitu apalagi TikTok-TikTok-an kalau direspons mereka akan senang rating naik, orang melihat," ujarnya.




(apl/mbr)


Hide Ads