Identitas 5 Santriwati Tewas Tenggelam di Sungai Lusi Blora

Identitas 5 Santriwati Tewas Tenggelam di Sungai Lusi Blora

Achmad Niam Jamil - detikJateng
Jumat, 12 Des 2025 17:59 WIB
Identitas 5 Santriwati Tewas Tenggelam di Sungai Lusi Blora
Pencarian 3 santriwati di Sungai Lusi Blora. Jumat (12/12/2025). Foto: Achmad Niam Jamil/detikJateng
Blora -

Sebanyak 5 santriwati tewas tenggelam di Sungai Lusi, Kelurahan Kedungjenar, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora. 2 korban ditemukan kemarin, 3 hari ini.

"Telah ditemukan semua jenazah. Alhamdulillah tiga-tiganya sudah ditemukan. Tiga-tiganya sudah kami serahkan ke keluarganya," ungkap Kalak BPBD Blora Mulyowati saat ditemui di sekitar lokasi, Jumat (12/12/2025).

Diketahui, sebanyak 8 santriwati tenggelam saat bermain di Sungai Lusi Blora. Dari 8 korban, 3 selamat dari sungai maut yang mengalir deras.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Berikut daftar korban selamat:

ADVERTISEMENT

1. Aqella Ghasany beralamat di Kecamatan Randublatung, Blora, dia masih duduk di kelas 9 SLTP.

2. Raisha Afiqa Maulana beralamat di Kecamatan Randublatung, Blora, dia masih duduk di kelas 8 SLTP.

3. Fatma Azya Az-zahira beralamat di Kelurahan Kedungjenar, Kecamatan Blora, dia masih duduk di kelas 12 SLTA.

Sementara korban meninggal dunia ditemukan kemarin, Kamis (11/12/2025).

1. Nurita Aprila Sari (16) beralamat di Desa Bakah, Kecamatan Kunduran, Blora. Dia masih duduk di kelas 12 SLTA.

2. Nur Cahyati (15) beralamat di Desa Kawengan, Kecamatan Jepon. Dia masih kelas 10 SLTA.

Korban ditemukan hari ini:

1. Chika Permata Meylani (16) beralamat di Desa Cokrowati, Kecamatan Todanan, Blora. Dia masih kelas 11 SLTA.

2. Sulistiyana Rofiatun (14) beralamat di Desa Gempolrejo, Kecamatan Tunjungan, Blora. Dia masih kelas 8 SLTP.

3. Asyifa Fitria Rahmadhani (13) dengan alamat di Nglawungan, Kecamatan Tunjungan, Blora. Dia masih duduk di kelas 7 SLTP.

Mulyowati mengatakan bahwa identitas korban diketahui setelah korban dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan pemeriksaan.

"Setelah ditemukan langsung dibawa ke rumah sakit untuk diidentifikasi. Diketahui identitasnya. Jenazah kangsung diserahkan ke keluarga korban," jelasnya.

Dia memastikan kejadian tenggelamnya para santriwati di Blora ini murni kecelakaan.

"Kondisi tidak ada luka apapun. Karena ada di air, kondisi meninggal dunia. Mudah-mudahan syahid. Ya murni karena laka air," jelasnya.

Pencarian para korban ini melibatkan 200 personel gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Basarnas,dan relawan.

Diberitakan sebelumnya, sebanyak 8 santriwati yang mondok di salah satu pesantren di Blora tenggelam di Sungai Lusi, Kelurahan Kedungjenar, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, pada Kamis (11/12) sekira pukul 06.30 WIB.

Saat itu mereka sedang bermain di sungai. Dari 8 korban tersebut, 3 di antaranya dapat dievakuasi dalam kondisi selamat. Adapun 5 korban lainnya ditemukan tewas.




(afn/apu)


Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads