Ayah Pratama Arhan, Sutrisno bin Raji, meninggal dunia pagi ini. Ayah Arhan ternyata sempat dirawat di ICU RSUD Blora karena sakit komplikasi.
"Iya memang benar ada ayahnya Pratama Arhan dirawat di RSUD dan ditempatkan di ICU," kata Kepala Bidang Pelayanan RSUD dr R Soetijono Blora, Fareda Laela, saat dimintai keterangan melalui ponsel, Minggu (7/12/2025).
Dia mengatakan, almarhum Sutrisno dirawat di ICU sejak Jumat (5/12). Dia tidak mengetahui secara pasti kapan masuk ke rumah sakit.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Untuk kapannya pasien masuk ke rumah sakit saya kurang tahu, dan kami turut berduka cita atas meninggalnya ayah Pratama Arhan," ujarnya.
Sebelumnya, kakak Arhan, Dimas Roni Saputra mengatakan ayahnya meninggal dunia pukul 06.00 WIB. Ayahnya disebut meninggal karena sakit komplikasi yang diderita sudah lama.
"Meninggal jam 6 pagi, sakit sudah lama, sakitnya komplikasi, meninggal di rumah sakit," ucap Roni yang juga pemain Semen Padang saat menemui pelayat di rumah duka.
Rumah duka beralamat di Desa Sidomulyo, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora. Jenazah almarhum Sutrisno telah dimakamkan di pemakaman desa setempat sekitar pukul 11.00 WIB.
Di depan rumah duka terdapat tenda sudah mulai dibongkar, dan ada tumpukan kursi plastik di sudut rumah. Sejumlah karangan bunga tampak berjajar di tembok pinggir rumah.
(ams/ams)











































